Tak hanya menjadi simpul transportasi, kedua stasiun ini juga memiliki nilai historis tinggi yang menarik minat wisatawan.
Stasiun Semarang Tawang, yang dibangun pada 1914, menampilkan arsitektur khas Eropa bergaya art deco yang megah, sementara Stasiun Semarang Poncol yang berdiri di tahun yang sama mengusung gaya arsitektur modern tropis rancangan arsitek Belanda.
Lokasinya yang berdekatan dengan kawasan Kota Lama Semarang semakin memperkuat daya tarik sebagai destinasi wisata sejarah.
Baca Juga: Rekomendasi 10 Hotel Backpacker Dekat Stasiun Poncol Semarang, Harganya di Bawah Rp150 Ribu
“Dengan sinergi antara sejarah, modernisasi, dan konektivitas yang terintegrasi, Stasiun Semarang Tawang dan Semarang Poncol siap melayani kebutuhan mobilitas masyarakat serta berkontribusi dalam pengembangan ekonomi dan pariwisata Kota Semarang dan Jawa Tengah,” tutup Franoto.