semarang-raya

Mahasiswa Temukan 39 Peluru Kaliber 5,56 mm di Kedai Es Teh Wonodri Semarang, Awalnya Dikira Replika

Senin, 30 Juni 2025 | 19:07 WIB
Salah satu mahasiswa yang menemukan 39 peluru di Wonodri Semarang. Mereka mengira peluru itu replika. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Mahasiswa penemu 39 peluru yang sementara ini adalah peluru senjata laras panjang awalnya mengira replika.

Hal itu disampaikan oleh Muhammad Fakhrul, salah seorang saksi yang menemukan peluru tersebut.

"Awalnya saya kira replika, ternyata betulan," ungkapnya saat ditemui, Senin 30 Juni 2025.

39 peluru itu ditemukan di sebuah kedai es teh di Wonodri Semarang. Fakhrul adalah bagian dari para saksi yang menemukan peluru tersebut.

Para saksi sendiri adalah berlatarbelakang mahasiswa. Mereka awalnya mau buka kedai es teh itu buat jualan. Ketika sedang bersih-bersih, mereka menemukan peluru itu.

Baca Juga: Pemprov Jateng Upayakan Tak Ada PHK bagi Pekerja Honorer yang tak Lolos Seleksi CPNS dan P3K

"Hari Minggu kemarin jam 15.00 WIB kita kan serah terima kunci, terus jam 20.00 itu kan kita bersih-bersih. Waktu buka kontainer kaget banget kok ada barang itu (peluru). Takut banget awalnya," ujar Fakhrul.

Peluru itu ditemukan bersama sebuah wadah plastik di dalam kontainer abu-abu.

Di dalam kontainer itu ada sejumlah benda lain juga seperti gelas plastik yang belum terpakai, wadah berwarna kuning dan teko air berbahan plastik.

Ia dan temannya sempat berfikir peluru tersebut merupakan replika. Namun, ternyata setelah diperiksa peluru tersebut diduga aktif.

"Saya bercanda ini barang asli apa bukan ternyata beneran terus kita lapor ke polisi. Itu aktif kok ada laporannya katanya aktif itu," jelas dia.

Baca Juga: Indriyasari Jadi Saksi di Sidang Mbak Ita, Ngaku Dimintai Uang Terus untuk PKK Sampai Pencalonan oleh Alwin Basri

Fahrul sendiri adalah tangan ketiga penyewa kedai kecil yang letaknya di depan kios Es Teh Indonesia. Ia menyewa dari seseorang bernama Adam.

"Adam itu temennya temen saya, Adam nggak ada ngomong tentang barang itu. Tapi tadi infonya itu barang sudah lama, tapi Adam nggak berani ngomong," kata Fakhrul.

Halaman:

Tags

Terkini