SEMARANG, AYOSEMARANG.COM — PT Federal International Finance (FIFGROUP), anak perusahaan PT Astra International Tbk sekaligus bagian dari Astra Financial, meresmikan program Integrasi Layanan Primer (ILP) binaan di Puskesmas Pembantu Sendangguwo, Kota Semarang, Selasa (5/8/2025). Program ini menjadi langkah strategis perusahaan dalam mendukung transformasi sistem kesehatan nasional sekaligus wujud komitmen terhadap aspek sosial dan keberlanjutan.
Peresmian ILP ini tidak hanya menandai kontribusi sektor swasta terhadap penguatan layanan kesehatan masyarakat, tetapi juga menjadi implementasi nyata prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) serta mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) poin ketiga, yakni menjamin kehidupan yang sehat dan mendorong kesejahteraan bagi semua orang di segala usia.
Acara dihadiri sejumlah pejabat penting, termasuk Direktur FIFGROUP Esther Sri Harjati, Direktur Pelayanan Kesehatan Kelompok Rentan Kementerian Kesehatan RI Imran Pambudi, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yunita Dyah Suminar, serta Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Mochamad Abdul Hakam.
Dalam sambutannya, Esther Sri Harjati menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari misi besar perusahaan untuk membawa kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat. Ia menyebutkan bahwa akses terhadap layanan kesehatan dasar adalah hak setiap warga negara, dan pencapaiannya memerlukan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, serta pelaku usaha.
Program Integrasi Layanan Primer merupakan salah satu inisiatif Kementerian Kesehatan RI dalam mendorong sistem kesehatan yang lebih adaptif dan berdaya jangkau luas. Dengan pendekatan berbasis siklus hidup, layanan kesehatan yang diberikan mencakup seluruh tahap usia masyarakat, mulai dari bayi, remaja, dewasa, hingga lansia, dan menjangkau langsung ke tingkat RT/RW.
Sebagai bentuk dukungan terhadap program tersebut, FIFGROUP melakukan sejumlah upaya konkret di Puskesmas Pembantu Sendangguwo, seperti peningkatan sarana dan prasarana, pelatihan kader posyandu, penyediaan alat kesehatan, hingga digitalisasi sistem pemantauan kesehatan. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan serta memperluas akses masyarakat terhadap layanan kesehatan yang mudah dijangkau dan berkualitas.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Mochamad Abdul Hakam, menyambut baik keterlibatan FIFGROUP dalam pengembangan layanan primer. Ia menilai kolaborasi ini sebagai bagian penting dari upaya membangun sistem kesehatan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Baca Juga: Pakar Sosiolog di Semarang Sebut Boleh-Boleh Saja Kibarkan Bendera One Piece, tetapi Beri Catatan
Senada dengan itu, Imran Pambudi dari Kemenkes RI menyebut bahwa langkah FIFGROUP mencerminkan semangat gotong royong lintas sektor yang sangat dibutuhkan dalam menghadapi tantangan layanan kesehatan nasional.
Dengan ditetapkannya Puskesmas Pembantu Sendangguwo sebagai lokasi ILP pertama binaan langsung FIFGROUP, perusahaan menargetkan program ini dapat menjangkau hingga 18.000 warga sekitar. Kehadiran layanan yang lebih modern, efisien, dan merata ini diharapkan dapat menjadi pijakan awal menuju sistem kesehatan nasional yang lebih tangguh dan berpihak pada masyarakat luas.**$