SALATIGA, AYOSEMARANG.COM –
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfti menjelaskan titik-titik cek poin tersebut mulai masuk wilayah Brebes perbatasan dengan Jawa Barat hingga wilayah pesisir Rembang dan Sragen.
“Kami akan kedepankan operasi kemanusiaan selama liburan Nataru. Cek-cek poin perbatasan antarprovinsi akan kami aktifkan lagi untuk mengecek para pendatang yang masuk ke Jateng,” tegas Kapolda Jateng, Rabu 8 Desember 2021.
Menurut Kapolda, selama libur Nataru ini, protokol kesehatan (prokes) menjadi prioritas yang dikedepankan dalam penanganan Covid-19. Fungsi dari cek poin ini untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 di wilayah Jateng.
“Cek poin ini nantinya mendata warga yang masuk ke Jateng, tujuan ke mana, berapa hari, dan akan kembali ke daerah asalnya kapan. Informasi ini akan kami teruskan kepada daerah tujuan para pemudik saat Nataru,” ucapnya.
Baca Juga: LIGA SPANYOL: Luka Modric Puji Penampilan Real Madris Usai Kalahkan Inter Milan 2-0
Tak hanya itu, lanjut Kapolda, pihaknya akan kembali mengaktifkan Pos PPKM Mikro sejumlah 8.600 pos di seluruh Jateng dengan bantuan para lurah, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas di masing-masing wilayah.
“Tugasnya yakni mendata pendatang yang masuk dan keluar dari suatu wilayah di Jateng mulai 24 Desember hingga 2 Januari 2022. Polda Jateng siap kendalikan Covid-19 saat arus mudik maupun balik,” imbuhnya.
Ditambahkan Kapolda, media dan Polri sama-sama mempunyai peran untuk menggerakan masyarakat bangkit dari pandemi Covid-19. Terkait pandemi ini, Kapolda menyatakan Polri berada di garis depan bersama seluruh stake holder terkait.
Baca Juga: Perkuat Kemitraan dan Bangun Chemistry dengan Media, Polda Jateng Gelar Press Tour di Salatiga
"Polri terlibat dalam program vaksinasi, evaluasi sampai pemulasaraan jenazah korban Covid-19. Intinya kita sudah berusaha maksimal bersama instansi yang lain," tambahnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iqbal Alqudusy mengemukakan, bagi pemudik yang akan masuk wilayah Jateng wajib menerapkan protokol kesehatan.
“Di cek poin itu nantinya kami juga memeriksa prokes dari para pengendara. Karena ini operasi kemanusiaan, kami juga ingin setiap pengendara terbebas dari Covid-19,” terang Iqbal.
Dia mengimbau, seluruh masyarakat tetap disiplin memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas. “Harapan kami, setelah Nataru ini pengendalian Covid-19 di wilayah Jateng betul-betul terkendali, bahkan tidak ada kasus lonajakan Covid-19,” pungkas Iqbal. ***
