SEMARANG, AYOSEMARANG.COM- Akhir-akhir ini, beberapa tahun terakhir, artis Celina Landari banyak menghabiskan waktu di Semarang. Menurutnya hal yang menyenangkan dari Semarang adalah kota ini terus berkembang dan kualitas hidup semakin baik.
‘’Orang-orangnya sangat baik dan kota Semarang adalah salah satu kota favorit saya,’’ jelasnya, Selasa 4 Oktober 2022.
Baru-baru ini dirinya mengetahui bahwa Goodfella's Restaurant tutup. Resto yang berada di Bukit Candi dan di sekolah tua Belanda. Restoran ini memiliki pasta salmon favorit Celina! Saya turut sedih mendengar Goodfella's ditutup.
Dari restoran dengan tipe barat, ia sangat suka dan menikmati antara lain AtoZ, Bowery, Tavern, Spiegal, Savory.
AtoZ adalah restoran kecil di atas bukit. Restoran yang bagus, remang-remang dan renovasi yang indah. Makanan dan harga masih masuk akal. Pada akhir pekan mereka memainkan musik keras dan lebih meriah. ‘’Jadi saya biasanya menghindari pergi pada akhir pekan karena kami tidak dapat berbicara dan bersantai.’’
Baca Juga: 6 Kuliner Bubur Ayam Rekomended di Kota Semarang, Pilihan Menu Sarapan Pagi
Bowery berada di dekat Simpang Lima dan merupakan ruangan yang terbuka lebar. Tempat ini mungkin sedikit lebih berkelas daripada yang lain. ‘’Ketika saya pergi ke sini, saya biasanya pesan steak atau salmon. Satu-satunya keluhan saya dengan restoran ini adalah asap rokok dan band yang bermain disini cukup keras pada malam harinya,’’ ungkapnya.
Kedai tampaknya menjadi favorit "penduduk setempat". Ini selalu dikemas dan di tempat yang aneh di Bukit Candi. Ada tempat cuci mobil di bawahnya dan restoran di atasnya. Warung ini telah menjadi favorit penduduk setempat karena harga yang fair untuk kualitas makanan.
Kemudian Spiegal berada di kawasa kota lama Semarang. Berada di sebuah bangunan tua Belanda yang telah direnovasi dan ruang terbuka besar lainnya. Jendelanya luar biasa dan sangat bagus untuk melihat sejarah di Indonesia masa silam. ‘’Menu mereka sering berubah-ubah, jadi Saya tidak memiliki item favorit tertentu tetapi seting dari resto ini sangat santai dan menyenangkan,’’ jelasnya.
‘’Savory dulunya dekat S2 tetapi pindah ke gedung baru di ujung jalan. Saya pikir mereka dibuka kembali setelah COVID tetapi memiliki beberapa makanan paling enak di Semarang. Lokasi aslinya kecil dan di rumah tua. Tapi saya pikir permintaan dan kualitas makanan membuat mereka berinvestasi di gedung baru di ujung jalan. Savory adalah salah satu dari sedikit tempat yang menyajikan daging babi. Saya merasa restoran ini adalah contoh jika Anda melakukan hal yang benar dalam bisnis, maka Anda akan tumbuh berkembang,’’ tuturnya.
Baca Juga: Berikut Ini 6 Rekomendasi Kuliner Burger di Kota Semarang, Enak dan Banyak Pelanggan
Dan satu catatan terakhir - Nestology ditutup. Ini adalah restoran dengan investasi besar. Resto ini berada di Bukit Candi dan salah satu dengan renovasi interior terbaik. Restoran ini memang mulai menurun dalam kualitas selama bertahun-tahun, tetapi masih merupakan restoran yang bagus. Menu mereka adalah salah satu desain terbaik. Saya benar-benar terkejut mendengar ini ditutup.
Masalah yang sering terjadi pada banyak restoran adalah menjaga kualitas selama bertahun-tahun. Harus dengan manajemen yang baik, pegawai dibayar bagus, dan disiplin . Lihatlah bagaimana Papa Ron's berkembang dan kemudian selama beberapa tahun membuka banyak gerai. Mereka mulai kuat dalam jualan makanan cepat saji dan kemudian ketika kualitas mereka menurun, maka gerai akan ditutup.****
