BATANG, AYOSEMARANG.COM - Kabupaten Batang menjadi titik lelah bagi para sopir truk yang melewati jalur pantai utara (Pantura).
Alhasil tidak sedikit mereka memarkirkan truknya tidak pada tempatnya atau di bahu jalan.
Meskipun, pemerintah telah mempersiapkan pangkalan atau kantong - kantong parkir di wilayah Banyuputih dan sekitarnya.
Baca Juga: Kredit Motor Bebek Honda Revo Per September 2023, DP Cukup 5 Jutaan, Angsuran Murah 600 Ribuan Aja
Namun, berkurangnya pangkalan truk yang beralih fungsi turut menambah jumlah truk yang dipakirkan di bahu jalan di sepanjang pantura Batang.
Sehingga membahayakan pengguna jalan dan juga menambah masalah sosial.
Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Batang, Eko Widianto saat ditemui di kantornya, Jumat 22 September 2023.
"Memang dengan adanya pangkalan truk di Petamanan Banyuputih menjadi Islamic Center. Kemudian nanti space sebagian di pangkalan truk Penundan juga digunakan untuk Polsek Banyuputih. Akan menambah banyak truk yang diparkiran di bahu jalan," katanya.
Baca Juga: Pusat Keunggulan Bidang Pertanian, SMKN 6 Kendal Punya Program Membangun Desa
Pihaknya saat ini masih mencarikan solusi untuk penambahan pangkalan truk di wilayah Kabupaten Batang.
Pasalnya, hadirnya beberapa Kawasan Industri juga akan menambah jumlah truk yang hilir mudik. Sehingga penambahan pangkalan truk sangat penting.
"Kita masih mencari lahan dan merintis dan berkoordinasi dengan Pemprov serta Pemerintan Pusat untuk mencari titik - titik lahan sebagai pengganti dari pada terminalnya truk - truk besar itu,"jelasnya.
Eko Widianto juga mengakui adanya penambahan jumlah truk yang terparkir di bahu jalan.
Baca Juga: Formasi PPPK BKKBN 2023 Lulusan SMA Bisa Daftar Klik di Sini!