Fakta Baru, Jessica Wongso Nonton Film Ini Sebelum Mirna Salihin Tewas

photo author
- Selasa, 10 Oktober 2023 | 14:38 WIB
Jessica pernah menonton film The Hateful Eight sebelum kejadian kasus kematian Mirna Salihin  (Netflix)
Jessica pernah menonton film The Hateful Eight sebelum kejadian kasus kematian Mirna Salihin (Netflix)

AYOSEMARANG.COM -- Muncul fakta baru kasus pembunuhan Mirna Salihin yang menjerat Jessica Wongso diungkapkan oleh Edward Omar Sharif Hiariej alias Prof Eddy Hiariej.

Fakta baru soal Jessica Wongso dibongkat Prof Eddy Hiariej ketiga menjadi narasumber di Podcast Close The Door di YouTube Deddy Corbuzier yang tayang, Selasa 10 Oktober 2023.

Awalnya Deddy Corbuzier menanyakan terkait bagaimana cara Jessica Wongso mendapatkan sianida yang digunakan untuk membunuh Mirna Salihin.

Baca Juga: Jessica Wongso Sudah Packing Baju Yakin Bebas dari Kematian Mirna Salihin: Aku Sudah Siap

Prof Eddy Hiariej menjelaskan polisi sempat menyita laptop Jessica dan diperiksa secara digital forensik.

Dari hasil pemeriksaan digital forensik dari laptop yang terungkap fakta jika Jessica pernah menonton film The Hateful Eight.

"film itu menceritan tentang delapan orang koboi, ada satu orang koboi yang membunuh temannya menggunakan sianida yang dimasukan ke dalam kopi," ujar Prof Eddy.

Dari keterangan yang disampaikan, Jessica Wongso menonton film tersebut pada tahun 2015, artinya setahun sebelum kematian Mirna Salihin.

Baca Juga: Otto Hasibuan Menyerah Bela Jessica Wongso? Tersulut Emosi Melihat Jaksa Lakukan Hal Ini

Lantas seperti apa sinopsis film The Hateful Eight yang dibintangi Samuel L Jackson ini? Berikut jalan cerita singkatnya.

Diketahui, film ini bergenre kriminal thriller yang disutradarai Quentin Tarantino yang mengisakah seorang pembunuh bayaran.

Selain Samuel L Jackson, film The Hateful Eight juga dibintangi sederet bitang Hollywood lainnya seperti Kurt Russell, Jennifer Jason Leigh, Walton Goggins, Demian Bichir, Tim Roth, Michael Madsen dan Bruce Dern.

Sinopsis

Major Marquis Warren, seorang pembunuh bayaran yang memiliki reputasi yang tidak terlalu baik pada tahun 1877.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X