Karena terkendala biaya untuk pindah ke kampung lain, warga yang masih menetap pun terpaksa untuh bertahan dan sering dibayang-bayangi akan bencana longsor yang bisa saja terjadi kapan pun.
Kini, yang tersisa hanyalah puing-puing bekas bangunan rumah yang sudah ditingalkan.
Dan letaknya yang saling berjauhan antar rumah membuat suasana perkampungan ini semakin membuat yakin bahwa ini adalah kampung mati.
Itulah informasi mengenai kampung mati yang ada di Gunung Kidul Yogyakarta.(*)
