Ketua Harian TKD Jateng Wihaji: Pasangan Calon Prabowo-Gibran Berkomitmen untuk Menciptakan Program Makan Siang Gratis bagi Anak-anak Indonesia

photo author
- Minggu, 31 Desember 2023 | 13:58 WIB
Ketua Harian TKD Jateng, Wihaji.
Ketua Harian TKD Jateng, Wihaji.

BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Pasangan calon Prabowo Gibran tidak hanya bersaing dalam dunia politik, tetapi juga menunjukkan komitmennya dalam memastikan gizi anak-anak Indonesia terpenuhi melalui program makan siang gratis

"Kami mendukung pertumbuhan anak-anak Indonesia dan ekonomi nasional melalui program makan siang gratis di sekolah," kata Ketua Harian Tim Kampanye Daerah (TKD) Jawa Tengah, Wihaji, Minggu 31 Desember 2023.

Salah satu tujuan program ini adalah mencegah stunting dan menggerakkan ekonomi nasional melalui pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Jelang Pilpres 2024, Lindu Aji Kendal Deklarasi Dukungan untuk Prabowo-Gibran

Menurut laporan terbaru dari World Food Programme (WFP) berjudul "State of School Feeding Worldwide 2022", program makan siang gratis di sekolah telah memberikan dampak positif secara global.

Lebih dari 418 juta siswa di setidaknya 76 negara telah diuntungkan dari program ini.

Hal ini menjadi landasan kuat bagi pasangan Prabowo-Gibran untuk menjalankan program serupa di Indonesia.

"Dengan alokasi anggaran ratusan triliun, program makan siang gratis akan menciptakan perputaran uang belanja dari dana negara. Hal ini berpotensi mendorong pertumbuhan ekonomi melalui keterlibatan UMKM di seluruh Indonesia," ungkap Wihaji.

Baca Juga: Survei LSJ: Prabowo-Gibran Diprediksi Memimpin Pilpres 2024 dalam Sekali Putaran

"Kegiatan ini mampu mendorong semangat melibatkan UMKM, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui hilirisasi UMKM. Dengan melibatkan UMKM, kegiatan ini tidak hanya sekadar belanja, tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat yang menikmati hasil belanja tersebut," lanjut Wihaji, yang juga Ketua Relawan Parikesit.

Mantan Bupati Batang itu juga menekankan peran signifikan UMKM dalam sejarah pertumbuhan ekonomi.

Terbukti selama masa pandemi COVID-19, di mana UMKM menjadi tulang punggung ekonomi nasional.

"Investasi dalam Sumber Daya Manusia (SDM) tidak bisa dilihat secara instan. Dalam jangka waktu 10 hingga 20 tahun ke depan, dampak investasi pada SDM akan terlihat. Melalui program makan siang gratis ini, kita tidak hanya mengurangi stunting, tetapi juga menciptakan generasi emas 2040. Investasi ini harus dilihat sebagai upaya jangka panjang," tegas Wihaji.

Baca Juga: Dukungan Korps Gibran untuk Prabowo-Gibran: Langkah Awal Bangkitnya Koperasi dan UMKM

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahma Rizky Wardani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X