BATANG, AYOSEMARANG.COM - Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Batang Willopo menekankan pentingnya melindungi generasi muda dari dampak negatif isu percintaan, radikalisme, dan pernikahan dini.
Dalam seminar nasional Santri Batang dengan tema "Mengenal Cinta", Willopo juga menyatakan bahwa generasi muda perlu diarahkan untuk menghindari paparan hal-hal negatif yang dapat mengganggu masa depan mereka.
"Pemerintah daerah mendukung upaya positif dalam menciptakan generasi muda yang cerdas, berwawasan luas, dan menghargai nilai kehidupan," ungkap Willopo setelah membuka acara seminar di Pendopo kantur Bupati Batang, Minggu 4 Februari 2024.
Baca Juga: Update Daftar Harga 32 HP Samsung Februari 2024, dari A Series hingga Seri Z Fold
Selain itu, Willopo menegaskan pentingnya kesadaran terhadap perkembangan zaman dalam upaya membangun generasi muda yang berkembang secara positif.
"Kesadaran ini menjadi pondasi vital bagi pemuda untuk berkontribusi pada pembangunan masyarakat yang lebih baik," tambahnya.
Gufron, Koordinator Santri Batang, juga menyatakan bahwa seminar ini menjadi momentum membangun kesadaran positif dalam menyikapi kegelisahan generasi muda seputar percintaan.
Selain itu, acara ini juga diarahkan untuk mengatasi isu sensitif seperti percintaan, radikalisme, dan pernikahan dini.
Baca Juga: Mayat Pria Ditemukan di Rawa Tambak di Kabupaten Batang, Ini Identitasnya
Acara seminar ini dihadiri oleh 210 peserta dari dalam maupun luar Kabupaten Batang yang aktif dalam berbagai sesi diskusi dan pemaparan narasumber.
Sebelumnya, riset telah dilakukan untuk memastikan bahwa materi yang disampaikan relevan dan sesuai dengan kebutuhan peserta sebagai respons terhadap kekhawatiran yang muncul di kalangan masyarakat.
Gufron juga menekankan bahwa seminar ini bertujuan untuk memberikan wawasan baru kepada teman-teman santri dan kader generasi muda.
Baca Juga: Perbasi Kendal Siapkan 4 Kejuaraan Basket untuk Pembinaan Atlet
"Cinta bukan hanya keterlibatan antara dua individu, melainkan juga melibatkan aspek spiritual," jelasnya.