KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Setelah Dico M Ganinduto memastikan maju di Pemilihan Walikota Semarang, Partai Politik (Parpol) koalisi pengusung Dico M Ganinduto harus bubar. Sebelumnya, sudah ada empat Parpol koalisi yang sepakat mengusung Dico sebagai calon Bupati Kendal.
Mereka adalah Partai Golkar, Partai Demokrat, PAN dan PKS. Kini masing-masing parpol justru menjalin komunikasi dengan calon bupati lain yang memiliki peluang besar untuk terpilih.
Dihubungi Selasa 16 Juli 2024, Ketua DPD PKS Kendal, Sulistyo Aribowo mengatakan pasca turunnya surat tugas Dico di Pilwalkot Semarang, empat parpol koalisi masih menjalin komunikasi.
Yakni untuk menentukan rencana lain siapa bakal calon bupati yang akan diusung. “Kami masih komunikasi untuk menentukan plan B atau mengusung calon lain,” katanya.
Diakui, parpolnya saat ini juga membuka komunikasi dengan calon-calon lain. Salah satunya yang berpeluang adalah kembali mendukung Mirna Annisa, sebab PKS dulu pernah diusung dan menang dalam Pilkada 2015.
Baca Juga: Diusung Maju Pilwalkot Semarang, Dico: Harus Siap Ditempatkan Dimanapun
Pihaknya juga menjalin komunikasi dengan pimpinan di DPW maupun DPP PKS. Sebab, bagaimanapun DPD harus bisa mempresentasikan calon yang akan diusung berikut dengan keunggulan dan potensi kemenangannya.
Hal senada dikatakan Ketua DPD PAN Kendal, Nashri. Ia menambahkan menghormati keputusan Partai Golkar untuk mengusung Dico di Pilwalkot Semarang. Ia mengaku, PAN kini juga membuka komunikasi dengan parpol lain.
Namun demikian sejauh ini belum menentukan arah untuk mendukung atau bergabung dengan koalisi lain. “Kami juga komunikasi dengan Partai Gerindra dan PDI Perjuangan,” akunya.
Perihal koalisi empat parpol pengusung Dico, diakuinya juga masih berkomunikasi intens. “Pengennya, karena sudah koalisi harus bisa bareng-bareng, Tapi namanya politik masih bisa cair untuk berkomunikasi” tambahnya.
