SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-57 Persatuan Istri Insinyur Indonesia (PIII) berlangsung selama tiga hari di Kota Semarang. Dimulai dengan acara bakti sosial, diikuti city tour yang sarat makna, hingga gala dinner dan puncak acara yang meriah pada Rabu 11 Desember 2024. Semua kegiatan tersebut mencerminkan semangat kebersamaan dan inspirasi untuk Indonesia Emas 2045.
Pada Selasa malam 10 Desember 2024, suasana hangat terasa di Merapi Ballroom, Hotel Grasia, Semarang, saat anggota PIII dari berbagai provinsi berkumpul untuk menghadiri gala dinner. Perwakilan pemerintah kota yang mewakili Wali Kota Hevearita Gunaryanti Rahayu, turut hadir untuk memberikan dukungan.
Ketua PIII Jawa Tengah, Hj. Wati Heru Isnawan, dalam sambutannya mengapresiasi partisipasi seluruh anggota.
“Kami berharap organisasi ini terus menjadi wadah inspirasi dan kontribusi bagi masyarakat,” ucapnya.
Tema peringatan kali ini, yaitu “Peran PIII dalam Pemanfaatan IT untuk Mencerdaskan Anak Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”, menjadi pesan penting tentang peran teknologi bagi generasi mendatang.
Acara gala dinner diisi dengan berbagai hiburan, mulai dari paduan suara, tarian daerah, hingga peragaan busana, yang memeriahkan malam tersebut. Salah satu anggota dari Banten, Irma, mengungkapkan kegembiraannya, “Kami senang sekali bisa hadir di acara ini. PIII semakin jaya dan kompak!”
Ketua Panitia, Tining Fajar, menyampaikan rasa syukur atas kesuksesan seluruh rangkaian kegiatan. “Ini tidak akan terwujud tanpa dukungan dari anggota, sponsor, dan Pemkot Semarang,” katanya.
Eksplorasi Budaya dalam City Tour
Sebelumnya di pagi hari Selasa 10 Desember 2024, anggota PIII memulai city tour ke berbagai destinasi ikonik di Semarang. Perjalanan dimulai di Kota Lama, tempat para peserta menikmati arsitektur Belanda yang klasik, diikuti kunjungan ke Batik Semarang 16 di Meteseh, Tembalang. Di sana, peserta melihat langsung proses pembuatan batik sembari menikmati hidangan khas Jawa Tengah, seperti garang asem.
Lawatan berlanjut ke Lawang Sewu, ikon sejarah Kota Semarang, dan berakhir di Klenteng Sam Poo Kong, tempat yang mencerminkan harmoni budaya.
Ketua Panitia, Tining Fajar, menyatakan bahwa city tour ini dirancang untuk mempererat kebersamaan sekaligus mengenalkan budaya lokal.
Kegiatan diawali pada Senin 9 Desember 2024 dengan kunjungan ke Komunitas Penyandang Cerebral Palsy "Semar Cakep." Pada kesempatan tersebut, PIII menyerahkan bantuan berupa perangkat audio dan karpet untuk mendukung aktivitas komunitas.
Ketua PIII Jawa Tengah, Hj. Wati Heru Isnawan, mengatakan, “Kegiatan bakti sosial ini adalah wujud kepedulian kami terhadap masyarakat, terutama komunitas yang membutuhkan dukungan.”
Puncak Perayaan