Gubernur Jateng Ajak Bupati/Wali Kota Fokus Bangun Infrastruktur pada 2025

photo author
- Kamis, 20 Maret 2025 | 14:36 WIB
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi saat memberikan arahan di acara Konsultasi RPJMD. Luthfi mengajak Bupati/Wali Kota fokus bangun infrastruktur. (Humas Jateng)
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi saat memberikan arahan di acara Konsultasi RPJMD. Luthfi mengajak Bupati/Wali Kota fokus bangun infrastruktur. (Humas Jateng)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi mengajak kepada Bupati/Wali Kota daerah setempat untuk fokus pada pembangunan infrastruktur di tahun 2025.

Ada lima fokus pembangunan infrastruktur yang perlu digenjot, meliputi infrastruktur jalan, infrastruktur pendidikan, infrastruktur swasembada pangan (pertanian), infrastruktur Sumber Daya Manusia (SDM), dan infrastruktur data.

"Untuk Bupati dan Wali Kota, kalau kita garap bareng pembangunan ini, maka kita seperti orang boncengan,” kata Luthfi saat memberikan arahan di acara Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Jateng 2025-2029 di Wisma Perdamaian, Kota Semarang, Kamis 20 Maret 2025.

Mantan Kapolda Jateng itu ingin pemerintah provinsi hingga kabupaten/kota menyelesaikan layanan dasar utama yang dibutuhkan masyarakat terlebih dahulu.

Baca Juga: Niat Zakat Fitrah Diri Sendiri dan Keluarga, Dianjurkan Baca Doa Ini

Perihal infrastruktur jalan, dibeberkan dia, saat ini penambalan lubang jalan provinsi sudah selesai 100 persen. Untuk tahun depan akan digarap pembangunan jalan, sehingga lebih representatif untuk dilalui kendaraan.

Pembangunan jalan itu, Luthfi menambahkan, akan diprioritaskan untuk jalur perdagangan antar kabupaten/kota.

"Khusus pembangunan jalan, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga perlu rapat khusus, untuk mengoneksikan jalan ekonomi yang diprioritaskan. Koneksikan perekonomian di kabupaten dan kota," pinta Luthfi.

Untuk infrastruktur pendidikan. Ia menginginkan tak ada lagi sekolah rusak di tahun 2026. Artinya harus selesai renovasinya di 2025.

Sedangkan infrastruktur swasembada pangan, program pembangunannya adalah saluran primer, sekunder, dan tersier untuk pertanian. Hal ini sesuai dengan program pemerintah pusat yang menargetkan swasembada pangan. Adapun untuk infrastruktur SDM, yang diperlu digenjot adalah pengembangan program yang tepat di Balai Latihan Kerja (BLK).

Baca Juga: Prediksi Skor UTBK Unej 2025: Pendaftar Kedokteran dan Farmasi Kemungkinan Butuh Nilai Paling Tinggi agar Lolos SNBT 2025

Rencananya, akan ada 160-an program pemerintah provinsi yang akan disebar di kabupaten dan kota. Melalui program-program tersebut, maka bupati/wali kota dan gubernur bisa berkolaborasi memajukan wilayah.

Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Jateng, Sumarno mengatakan, kegiatan konsultasi publik rancangan awal RPJMD Jateng 2025-2029 itu untuk mengawali agenda Musrenbang. Rencananya, kegiatan Musrenbang akan digelar pada bulan Mei 2025.

"Kami juga sediakan link untuk stakeholder maupun masyarakat Jawa Tengah yang ingin memberikan saran dan masukan RPJMD 2025-2029," kata Sumarno.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X