KENDAL,AYOSEMARANG.COM - Badan Khusus Nahdlatul Ulama Kendal Online (NUKO) PCNU Kabupaten Kendal genap 6 tahun berkiprah.
Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari mengatakan, Nahdlatul ‘Ulama (NU) merupakan organisasi Islam terbesar di Indonesia.
"Sejak awal NU berkomitmen untuk menjaga tradisi keIslaman Ahlussunnah Waljama’ah dengan pendekatan moderat, mengintegrasikan nilai-nilai keagamaan, kebudayaan, dan kebangsaan," katanya.
Sebagai organisasi yang mengusung prinsip tawassuth, NU tidak hanya berperan dalam pengembangan pemikiran Islam yang inklusif, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial, pendidikan, dan dakwah, termasuk melalui media digital.
"NU melalui berbagai platform media seperti NU Kendal Online ini telah memanfaatkan teknologi digital untuk menyebarkan dakwah yang menyejukkan . Untuk itu, NUKO sangat berperan penting dalam menyebarkan konten positif, literasi keIslaman, dan nilai-nilai ke-NU-an di ruang digital," terang bupati.
Memasuki usia 6 tahun. NUKO dapat merefleksikan perjalanan dakwah digital yang telah dilalui sekaligus memproyeksikan langkah-langkah strategis ke depan.
Baca Juga: Cegah Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak, Pemprov Jateng Sinergi dengan Paralegal Muslimat NU
"Melalui momentum Hari Lahir ke-6 NUKO dan Halal Bihalal ini, agar menjadikan kesempatan emas untuk memperkuat sinergi antar pengurus, jurnalis, Pemerintah, lembaga, badan otonom, badan khusus, simpatisan, dan masyarakat luas," imbuhnya
Sementara Ketua NUKO, H. Moh. Fatkhurrohman mengatakan, NUKO berperan sebagai integrator pemberitaan kegiatan dari seluruh lembaga, badan khusus, dan badan otonom di bawah PCNU Kendal melalui website dan media sosial.
"NUKO tidak hanya menjadi media informasi, tetapi juga penggerak literasi yang menyebarkan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan. Kami sangat mendukung peran strategis ini," ujar Wakil Bupati
