BSI dan Masa Depan Syariah Global: Lompatan dari GIFS 2025

photo author
- Kamis, 8 Mei 2025 | 20:38 WIB
Plt Direktur Utama  Bank Syariah Indonesia, Bob Tyasika Ananta.
Plt Direktur Utama Bank Syariah Indonesia, Bob Tyasika Ananta.

Kini amanat yang diletakkan di pundak Bob tidak main-main, yakni mengawal transisi kepemimpinan BSI sepeninggal direktur utama sebelumnya, yakni Hery Gunardi, sekaligus menjaga keberlanjutan kinerja demi mewujudkan visi dan misi BSI sebagai salah satu bank terbesar di dunia dan memberikan value terbaik bagi para stakeholder.

“Kita harus terus belajar dan harus terus bertumbuh. Loyal terhadap profesi, berikan kontribusi yang terbaik.” Dua kalimat tersebut menjadi filosofi hidup yang dipegang teguh oleh Bob.

Kokohnya implementasi aspek ESG di tubuh BSI menjadi salah satu jejak legacy penting Bob sebagai Wadirut BSI. Berbekal pengalaman, Bob terus mendorong penguatan ESG BSI hingga perseroan naik peringkat dalam Bloomberg ESG Score ke level 3.86 pada awal tahun ini, meningkat dari sebelumnya 2.24.

Dengan kenaikan skor itu, peringkat ESG BSI pun meningkat dari kategori ‘Above Median’ ke dalam kategori ‘Leading’ di sektor bank umum secara global. BSI juga menduduki ranking ke-4 di tingkat nasional untuk kategori bank umum dan ke-4 di tingkat internasional untuk kategori bank syariah global, di bawah MBSB BHD, Abu Dhabi Islamic Bank, dan Qatar Islamic Bank. Sebuah pencapaian yang menunjukkan daya saing BSI di panggung global.

Alhamdulillah, BSI semakin mendapat kepercayaan dan pengakuan dari berbagai pihak baik dari dalam maupun luar negeri. Sepanjang kuartal I/2025 BSI telah menerima sebanyak 44 awards, melengkapi ratusan penghargaan yang diperoleh perseroan setiap tahun sejak lahir pada 2021. Hal ini merupakan sebuah rekognisi dari berbagai pihak atas kinerja BSI.

“Tentunya BSI akan terus berupaya memberikan produk dan layanan yang terbaik, dengan agile dan inovatif, agar dapat senantiasa memenuhi kebutuhan para nasabah,” ujarnya.

Sebagai bagian dari pengelolaan risiko yang komprehensif, Bob juga memainkan peran kunci dalam memastikan bahwa risiko-risiko yang dihadapi BSI, baik itu risiko finansial, operasional, sosial, maupun lingkungan, dapat dikelola dengan efektif. Dia memastikan bahwa BSI memiliki strategi mitigasi risiko yang robust dan adaptif terhadap dinamika pasar yang berubah-ubah.

Berbekal pengalaman yang impresif, dengan jabatan baru sebagai Plt Direktur Utama BSI, Bob kini memegang tongkat estafet di masa transisi kepemimpinan perseroan. Dia berkomitmen untuk terus melanjutkan transformasi dan inovasi, membawa BSI menjadi salah satu bank papan atas nasional dan bank syariah yang kian diperhitungkan di dunia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Andres Fatubun

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X