Srikandi PLN IP UBP Semarang Gandeng UNNES: Dorong Perempuan dan Mahasiswa Hadapi Tantangan Energi Masa Depan

photo author
- Rabu, 10 September 2025 | 15:48 WIB
PT PLN Indonesia Power Unit Pembangkitan (UBP) Semarang melalui gugus tugas Srikandi PLN mendorong kolaborasi antara dunia industri dan akademisi dalam upaya membangun peradaban yang berkelanjutan melalui program “Srikandi Goes to Campus” yang digelar bersama mahasiswa UNNES. (Dok.)
PT PLN Indonesia Power Unit Pembangkitan (UBP) Semarang melalui gugus tugas Srikandi PLN mendorong kolaborasi antara dunia industri dan akademisi dalam upaya membangun peradaban yang berkelanjutan melalui program “Srikandi Goes to Campus” yang digelar bersama mahasiswa UNNES. (Dok.)

 

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM – PT PLN Indonesia Power Unit Pembangkitan (UBP) Semarang melalui gugus tugas Srikandi PLN mendorong kolaborasi antara dunia industri dan akademisi dalam upaya membangun peradaban yang berkelanjutan. Kolaborasi ini diwujudkan melalui program “Srikandi Goes to Campus” yang digelar bersama mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES).

 

Bertempat di Gedung Borobudur Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNNES, perwakilan Srikandi PLN IP UBP Semarang, Ibu Eva Wirabuana, mengisi sesi diskusi yang dihadiri oleh dosen dan mahasiswa. Fokus utama diskusi adalah peran strategis kolaborasi industri-akademisi dalam menghadapi tantangan sektor energi di masa depan.

 

“Melalui program ini, kami ingin menunjukkan bahwa perempuan juga memiliki peran penting di sektor energi. Kami berharap dapat menginspirasi mahasiswi untuk mengeksplorasi karier di bidang teknik dan energi,” ujar Eva.

“Kolaborasi dengan UNNES adalah langkah nyata memastikan generasi muda siap menghadapi tantangan industri sambil terus berinovasi untuk peradaban yang lebih baik,” lanjutnya, Rabu 10 September 2025.

 

Antusiasme juga datang dari pihak UNNES. Prof. Dr. Ratna Dewi Kusumaningtyas, S.T., M.T., dosen Teknik Kimia UNNES, menyambut baik inisiatif ini.

 

“Sesi ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa untuk mendapatkan gambaran langsung tentang dunia kerja. Kolaborasi seperti ini sangat penting untuk melahirkan lulusan yang tidak hanya unggul secara teori, tetapi juga adaptif dan relevan dengan kebutuhan industri,” jelas Prof. Ratna.

“Inilah fondasi untuk membangun peradaban yang lebih maju dengan sumber daya manusia yang berkualitas.”

 

Acara ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif, di mana mahasiswa antusias berdiskusi mengenai inovasi teknologi, keberlanjutan energi, hingga peran perempuan dalam industri ketenagalistrikan. ***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: arri widiarto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X