"Ada yang pakai motor roda tiga, pick up, ada yang pakai truk juga," sambungnya.
Dia berharap, Pemerintah Kabupaten Kendal bisa menambah alat berat untuk mempercepat proses penataan.
"Memang kemarin sudah ada tambahan bulldozer, tapi itu masih kurang. Karena ada ekskavator yang sudah rusak jadi tidak bisa digunakan," tandasnya.