Pemilu di Jateng, Partisipasi Masyarakat Capai 80%

photo author
- Kamis, 18 April 2019 | 19:47 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat menggelar konferensi pers Kamis (18/4/2019). (Afri Rismoko/Ayosemarang.com)
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat menggelar konferensi pers Kamis (18/4/2019). (Afri Rismoko/Ayosemarang.com)

SEMARANG SELATAN, AYOSEMARANG.COM--Pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) di Jawa Tengah berlangsung aman dan damai. Tidak ada kejadian serius yang membuat pesta demokrasi lima tahunan itu terhambat.

“Untuk data partisipasi masyarakat tadi sudah disampaikan oleh KPU mencapai 80%. Tingkat partisipasi ini melampaui target dan saya lihat sendiri saat pagi mencoblos, masyarakat sudah berkumpul bahkan sebelum pukul 07.00,” kata Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat menggelar konferensi pers Kamis (18/4/2019).

Didampingi Kapolda Jateng, Irjen Pol Condro Kirono, Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI Mochamad Effendi, Ketua KPU, Bawaslu, Ketua MUI dan jajaran Forkompimda lainnya, Ganjar mengatakan pelaksanaan pemungutan suara di seluruh wilayah Jawa Tengah pada 17 April kemarin berjalan sukses dan aman.

AYO BACA : Prabowo Klaim Menang, Ganjar; Mungkin Agar Pendukungnya “Ora Gelo”

Menurutnya, antusiasme masyarakat dalam Pemilu tahun meningkat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Hal itu terlihat dari ramainya TPS-TPS di Jawa Tengah saat proses pencoblosan berlangsung.

Memang lanjut dia, pelaksanaan pemungutan suara di Jawa Tengah tidaklah sempurna. Sejumlah problem-problem kecil seperti surat suara yang tertukar, kelebihan surat suara dan kesalahan administrasi memang masih terjadi.

“Tapi semuanya dapat ditangani dengan baik. Yang paling serius adalah adanya Pemungutan Suara Ulang (PSU) di tiga TPS. Namun pemungutan suara ulang itu bukan karena pelanggaran serius, hanya karena kesalahan administrasi saja,” imbuhnya.

AYO BACA : Parpol dan Forkompimda Jateng Deklarasi Pemilu Damai

Ganjar mengatakan, pihaknya berterimakasih kepada seluruh masyarakat dan pihak terkait dalam suksesnya penyelenggaraan pemilu tahun ini. Selain itu, masyarakat juga dihimbau untuk bersabar dan menunggu hasil penghitungan suara yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menunggu putusan resmi siapa pemenang kontestasi pemilu 2019.

Dia meminta seluruh masyarakat untuk melupakan panasnya persaingan saat kampanye berlangsung. Dengan berakhirnya proses pemungutan suara, sudah saatnya sekarang semua masyarakat bersatu kembali, saling merangkul dan bersilaturahmi seperti semula.

“Semua berjalan lancar, sampai sekarang tidak ada laporan problem serius yang terjadi khususnya soal keamanan. Ini menunjukkan kualitas demokrasi masyarakat Jawa Tengah makin hari makin baik,” katanya.

Sementara itu, Kapolda Jateng, Irjen Pol Condro Kirono mengatakan, meski sejumlah daerah ditetapkan sebagai daerah rawan, namun saat pelaksanaan pencoblosan kemarin semua berjalan aman.

“Saya sendiri bersama pak Pangdam berkeliling ke sejumlah tempat, seperti di Temanggung dan Soloraya. Semuanya berjalan aman dan kondusif,” tegasnya.

Meski begitu, Condro mengatakan akan tetap mengamankan seluruh tahapan pemilu hingga tuntas. Pasca pencoblosan, tim pengamanan difokuskan menjaga rekapitulasi di Kecamatan hingg nanti di Kabupaten/Kota dan Provinsi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dadi Haryadi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X