SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka menemui Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, di Puri Gedeh, Semarang, Senin 3 April 2023 siang.
Dalam pertemuan Ganjar Pranowo dan Gibran Rakabuming Raka itu, senyum dan tawa menghiasi pertemuan selama satu jam.
Gibran menemui Ganjar Pranowo yang baru saja tiba usai menghadiri pemakaman Ketua DPRD Jawa Tengah Bambang Kusriyanto alias Bambang Kribo di Kabupaten Semarang. Usai ngobrol berdua di dalam ruangan, Ganjar-Gibran keluar dengan senyuman menghias wajahnya.
Baca Juga: Jemaah Luar Kota yang Ngaji Semaan Quran di Masjid Kauman Semarang, Cari Ilmu dan Ngalap Berkah
Tak berlama-lama Gibran langsung berpamitan ke Ganjar untuk kembali ke Solo. Selain itu, Ganjar juga akan mendampingi kunjungan kerja Wakil Presiden Ma’ruf Amin di Semarang sore ini.
Sambil mengantar Gibran ke mobil dinas, keduanya masih tampak bertukar pikiran dan sesekali tertawa. Ditanya soal keakraban keduanya, kata Gibran, tak ada pembahasan khusus dalam pertemuannya dengan Ganjar.
“Silaturahmi aja, masalah pekerjaan aja,” kata Gibran didampingi Ganjar.
Putra sulung Presiden Joko Widodo itu menyebut salah satu yang dilaporkan adalah perkembangan dan kendala pekerjaan Single Elevated Railway.
Baca Juga: Ikut Makamkan Ketua DPRD Jateng Bambang Kusriyanto, Ganjar Pranowo Kenang Pertemuan Terakhir
“Itu kan kolaborasi antara pusat, provinsi dan pemkot. Saya kan harus laporan kendala-kendala di lapangan seperti apa dan lain-lain, itu aja,” kata Gibran.
Disinggung soal hubungannya dengan Ganjar pascaperbedaan pendapat terkait Piala Dunia U-20, Gibran tak banyak berkomentar.
“Nggak, enggak mbahas itu. (Komunikasinya lancar ya mas?) Iya pokoknya saya sebagai bawahan siap untuk menjalankan perintah dari atasan, (yaitu) Pak Gubernur udah itu aja,” ujarnya.
Menurut Gibran soal Piala Dunia U20 tidak perlu dibahas lebih panjang. Tidak ada masalah antara dirinya dengan Ganjar. Terbukti sekarang ini sama sekali tidak ada sekat penghalang komunikasi.
Baca Juga: THR ASN Mulai Cair Besok, Karyawan Swasta Kapan? Simak Penjelasan Menkeu dan Menaker