BATANG, AYOSEMARANG.COM- Setelah Hari Raya Idul Adha harga ayam potong di Pasar Batang masih tinggi, dan belum menunjukkan tanda-tanda turun atau normal.
Salah satu pedagang ayam potong, Daryuti mengungkapkan harga ayam potong masih berkisar antara Rp 42 ribu hingga Rp 43 ribu per kilogramnya.
Hal itu terjadi sejak awal Juni, sehingga berdampak pada berkurangnya jumlah pembeli. Kondisi tersebut membuat para pedagang resah karena berakibat menurunnya omzet penjualan.
“Bulan lalu harganya masih Rp35 ribu sampai Rp38 ribu, sekarang sudah Rp42 ribu per kilogram. Sebelum naik saya ambil sampai satu kuintal, sekarang saya kurangi jadi 75 kilogram dari pemasok,” katanya, saat ditemui di kiosnya, Pasar Kabupaten Batang, Senin 3 Juli 2023.
Dampak dari kenaikan harga ayam potong, mengakibatkan menurunnya omzet hingga 30 persen.
Ia khawatir jika kondisi ini berkepanjangan, pembeli yang didominasi penjual masakan akan makin berkurang, sehingga omzetnya juga ikut turun.
Sementara itu, Ani Salah satu pembeli mengatakan, meski harga ayam potong merangkak naik, namun porsi belanja tidak mengalami pengurangan, demikian pula harga jual ke konsumen tidak mengalami kenaikan.
Baca Juga: Sejumlah Rumah di Kampung Nelayan Kendal Masih Terendam Rob
“Harganya jual ke konsumen tetap, tidak dinaikkan. Ya biar untung sedikit, tapi langgeng,” ujar dia.
Para pedagang ayam potong maupun olahan makanan mengharapkan harga kembali normal, sehingga tidak menggerus keuntungan.
