Asep Saputra, Peternak Burung Murai Batu Asal Magetan yang Mengubah Hobi Jadi Hoki: Ini Baru Ladang Cuan

photo author
- Selasa, 15 Agustus 2023 | 14:28 WIB
Foto burung murai batu dewasa (dokumentasi pribadi)
Foto burung murai batu dewasa (dokumentasi pribadi)

AYOSEMARANG.COM - Asep Saputra mencoba peruntungan dengan beternak burung murai batu.

Pria asal Magetan ini memang hobi mengoleksi berbagai burung berkicau, salah satunya burung murai batu.

Asep saputra melihat peluang bisnis dengan beternak burung murai batu karena harga jualnya yang tinggi terutama di daerah Magetan.

Baca Juga: 4 Kesalahan Besar Penyebab Burung Perkutut Susah Gacor dan Malas Bunyi, Nomor 3 Jarang Diperhatikan Pemilik

Pria yang sehari-harinya juga berjualan pakan burung dan unggas ini, mengungkapkan bahwa burung murai batu memang mempunyai keistimewaan sendiri sehingga banyak peminatnya.

Burung murai batu dewasa memiliki ekor panjang dengan kicaunya yang sangat merdu sehingga mampu membuat para pecinta burung rela merogoh uang besar untuk membelinya.

Asep beternak murai batu mulai dari anakan hingga menjadi burung berkicau yang siap ikut lomba.

"Satu anakan burung murai batu yang berumur 1,5 bulan dapat terjual dengan harga dua juta sedangkan yang sudah dewasa harganya mencapai empat juta," ungkap Asep.

Baca Juga: Perkutut yang Satu Ini Katanya Punya Tuah Bisa Dekatkan Jodoh Pemiliknya, Para Jomblo Mau Coba Pelihara?

Menurut pria berumur 40 tahun ini, dalam kurun waktu satu bulan terakhir sudah dapat menjual tiga ekor anakan burung murai batu dengan perkiraan keuntungan mencapai lima juta rupiah.

Belum lagi pendapatan dari penjualan burung murai batu dewasa semakin menambah omset penghasilan Asep.

Bukan hanya beternak, Asep juga membuka jasa perawatan burung murai batu dari anakan baru menetas sampai berumur 1,5 bulan (jasa loloh).

Loloh berarti menyuapi makanan untuk anakan berumur tujuh hari sampai 1,5 bulan yang artinya burung sudah siap masuk sangkar dan dapat makan sendiri.

Baca Juga: Head to Head Burung Perkutut Putih vs Perkutut Cemani, Mana Paling Bertuah? Ternyata. . .

"Satu anakan yang dititipkan untuk dirawat dan diberi makan biayanya 200 ribu. Lumayanlah dari hobi jadi hoki," ujar pria yang juga suka mengikuti lomba burung berkicau ini.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Akbar Hari Mukti

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X