AYOSEMARANG.COM -- Berikut tiga kecamatan yang mempunyai status lajang terbanyak di Kabupaten Temanggung.
Kabupaten Temanggung merupakan kabupaten yang berada di Jawa Tengah yang berbatasan dengan Kabupaten Kendal di utara, Kabupaten Semarang di timur, Kabupaten Magelang di selatan, serta Kabupaten Wonosobo di barat.
Kabupaten Temanggung dilalui jalan lintas Semarang–Purwokerto, jalan Nasional dan jalan Provinsi menuju Pantura ke Kendal via Parakan. Angkutan kota wilayah Kabupaten Temanggung dan beberapa rute yang menghubungkan Kabupaten Magelang dengan Kabupaten Wonosobo.
Sebagai informasi, Kabupaten Temanggung mempunyai semboyan Temanggung Bersenyum (Bersih, Sehat, Elok dan Nyaman) untuk masyarakat.
Menurut data dari BPS Kabupaten Temanggung tahun 2022, luas wilayah Kabupaten Temanggung adalah 870,6km2 sedangkan jumlah penduduk Kabupaten ini pertahun 2022 mencapai 799.764 jiwa.
Kabupaten Temanggung mempunyai 20 kecamatan, antara lain kecamatan Parakan, Kledung, Bansari, Bulu, Temanggung, Tlogomulyo, Tembarak, Selompang, Kranggan, Pringsurat, Kaloran, Kandangan, Kedu, Ngadirejo, Jumo, Gemawang, Candiroto, Bejen, Tretep, Wonoboyo.
Kabupaten Temanggung juga memiliki data kependudukan berdasarkan status perkawinan, yaitu berapa jumlah penduduk yang belum kawin, sudah kawin, cerai hidup, dan cerai mati perkecamatan.
Lalu kecamatan mana saja yang memiliki data kependudukan paling banyak lajang atau belum kawin?
Berikut tiga kecamatan di Kabupaten Temanggung yang mempunyai jumlah penduduk dengan status lajang atau belum kawin terbanyak.
3. Kecamatan Ngadirejo
Kecamatan Ngadirejo merupakan kecamatan yang terletak di Kabupaten Temanggung yang berjarak kurang lebih 22km dari pusat kota Temanggung.
Batas wilayah Kecamatan Ngadirejo, yaitu sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Candiroto, sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Jumo, Kecamatan Kedu dan Kecamatan Parakan, sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Bansari, dan sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Candiroto.