KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Saat pengurangan emisi karbon menjadi consensus penting secara global, Indonesia menjadi salah satu Negara yang mendukung pengembangan industri kendaraan listrik roda dua.
Xinri grup secara aktif merespon inisiatif Indonesia untuk mengembangkan ekologi ramah lingkungan. Dari sinilah, Xinri Asia Pasific High Tech berinvestasi secara resmi di Indonesia dan memilih Kawasan Industri Kendal (KIK).
Kementerian perindustrian sendiri sangat mengapresiasi peluncuran pembangunan pabrik sepeda listrik sebagai upaya melengkapi ekosistem menuju zero emission.
“Pemerintah melakukan langkah cepat agar ekosistem sepeda motor listrik bisa dipenuhi. Salah satunya dengan banyak intensif yang diberikan kepada perusahaan yang membangun kendaraan listrik,” ungkap Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE), Dr Ir Taufiek Bawazier saat Groundbreaking PT Sunra Asia Pasific Hitech Jumat 03 Mei 2024.
Dikatakan, pemerintah mencatat Per 1 mei 2024 sebanyak 25.000 unit terjual, angka ini naik 118 persen dari tahun lalu. “Animo masyarakat membeli kendaraan listrik sangat tinggi dan investor siap menambah kapasitas menjadi 1 juta unit di Indonesia,” imbuhnya.
Kementeerian Perindustrian mendorong investasi terus tumbuh khususnya di Kendal yang juga akan menambah tenaga kerja lokal. Harapannya sepeda motor listrik nantinya bisa ekspor ke 100 negara
Sedangkan Bupati Kendal Dico M Ganinduto berterima kasih atas kepercayaan dengan berinvestasi di Kabupaten Kendal. “Pertumbuhan industri di Kendal meningkat 100 persen dari Rp 500 trilyun menjadi Rp 1.000 trilyun,” katanya.
Baca Juga: Pabrik Sepeda dan Motor Listrik Dibangun di Semarang, Diklaim Terbesar di Jateng
Dikatakan Dico, Pemerintah Kabupaten Kendal memberikan kemudahaan agar investasi di Kendal bisa bertambah. “Akhir tahun 2024 ini lahan di KIK sudah habis 1.000 hektar. Semoga seluruh investasi lancar dan bisa menyerap 3.000 tenaga kerja baru,” pungkasnya.