KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Ajang Pekan Raya Kendal (PRK) 2024 dijadikan sarana untuk menarik minat masyarakat pada potensi wisata yang ada di Kendal. Seperti yang dilakukan Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kendal selain menampilkan berbagai produk dan jasa, tetapi juga memperkenalkan potensi wisata Kabupaten Kendal.
Bahkan untuk menarik pengunjung PRK 2024, Disporapar Kendal menggandeng komunitas barbershop profesional untuk memberikan layanan potong dan tata rambut gratis. Kolaborasi ini merupakan bagian dari upaya Disporapar Kendal untuk menggaet minat masyarakat terhadap potensi wisata dan pengembangan sub sektor ekonomi kreatif di Kabupaten Kendal.
"Kami memilih komunitas barbershop karena mereka juga merupakan pelaku ekonomi kreatif yang harus diperhatikan oleh pemerintah Kabupaten Kendal. Harapannya, ini akan berdampak pada peningkatan ekonomi di sub sektor ekonomi kreatif yang ada di Kendal," kata Ahmad Syahrul Falah, Kepala Bidang Pariwisata Disporapar Kendal.
Beragam acara menarik digelar selama sepekan di stand milik Disporapar Kendal, mulai dari kuda lumping jaranan pada hari pertama, seni rupa merias khas pengantin Kendal pada hari kedua, seni pangkas rambut gratis dan musik akustik pada hari ketiga, barongan pada hari keempat, hingga pemutaran film pada hari kelima.
Baca Juga: Target Setiap Hari 25.000 Orang Kunjungi Pekan Raya Kendal 2024
Terobosan-terobosan ini semata-mata untuk menarik minat pengunjung agar lebih mengenal sub sektor ekonomi kreatif dan wisata yang ada di Kendal.
Selain pengalaman unik di stand ini, para pengunjung juga berkesempatan mendapatkan doorprize menarik dan voucher wisata ke berbagai destinasi milik Pemerintah Kabupaten Kendal seperti Curugsewu, Kolam Renang Boja, Pantai Sendang Sikucing, serta destinasi wisata milik swasta seperti Tirto Arum Baru, Riverwalk Boja, Omae Opa, dan Pantai Cahaya.
Syahrul mengaku bahwa di tahun 2024 terjadi lonjakan pengunjung yang signifikan di seluruh destinasi wisata di Kabupaten Kendal.
"Pada triwulan pertama saja, dari target 15 persen, kami bisa mencapai 20,32 persen pendapatan asli daerah. Inovasi ini diharapkan dapat membuka wawasan masyarakat, khususnya warga Kendal, untuk turut meramaikan wisata di Kendal, yang pada akhirnya dapat memberikan efek berganda pada peningkatan sub sektor ekonomi kreatif dan UMKM," tambah Syahrul.
Rochmat, salah seorang pengunjung, menyampaikan apresiasinya terhadap PRK 2024. "Saya sangat senang dengan adanya acara ini. Selain bisa menikmati berbagai hiburan, saya juga mendapat potong rambut gratis dan hadiah menarik. Ini benar-benar pengalaman yang tak terlupakan," katanya.
Dengan berbagai inovasi dan terobosan yang dihadirkan, PRK 2024 tidak hanya menjadi ajang pameran dan hiburan, tetapi juga wadah edukasi bagi masyarakat untuk lebih mengenal dan mencintai potensi wisata serta ekonomi kreatif di Kabupaten Kendal.