BATANG, AYOSEMARANG.COM - Langkah inovatif untuk meningkatkan partisipasi pemilih menjelang Pilkada 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batang menggandeng Dewan Kesenian Daerah (DKD) dalam acara "Obral Obrolan Seni dan Keindahan" di Terasvara, Selasa malam, 24 September 2024. Acara ini bukan hanya sekadar hiburan, melainkan sebuah upaya untuk menyebarkan kesadaran politik di kalangan komunitas seni.
Khikmatun, Koordinator Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih KPU Batang, menjelaskan bahwa pendekatan ini bertujuan untuk membaur dengan berbagai komunitas, termasuk para seniman.
“Tujuan besarnya adalah menarik simpati masyarakat dalam Pilkada. Kami tidak hanya ingin meningkatkan jumlah pemilih, tetapi juga kesadaran para pelaku seni akan pentingnya berpolitik,” jelasnya.
Kegiatan ini, yang dihadiri oleh berbagai pelaku seni, merupakan bagian dari upaya KPU untuk mengintegrasikan dunia seni dengan pesan-pesan politik.
“Kehidupan berpolitik tidak bisa dipisahkan dari seni. Komunitas seni dapat menjadi media yang efektif untuk menyampaikan pesan Pilkada yang damai,” lanjut Khikmatun, yang juga menjadi pemateri utama dalam talkshow tersebut.
Mereka tidak hanya berencana menggelar acara serupa untuk komunitas seni, tetapi juga untuk kelompok lain, termasuk Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), dan National Paralympic Committee Indonesia (NPCI).
“Kami percaya bahwa setelah agenda ini, pesan kesadaran berpolitik akan menyebar ke seluruh komunitas,” harap Khikmatun.
Ketua DKD Batang, Ahmad Suroso, menekankan pentingnya independensi dalam berkarya bagi para seniman.
Baca Juga: Viral Rekaman Video Andika Tidak Diajak Salaman, Hendi: Tidak Ada Masalah, Kami Baik-Baik Saja
“Even ini adalah upaya murni dari DKD untuk mengajak seniman berkontribusi dalam sosialisasi Pilkada damai. Ruang gerak kami difokuskan pada peningkatan kualitas kesenian tradisional, musik, dan sastra,” ungkapnya.
Suroso juga mengungkapkan kebanggaannya atas penampilan seni mural yang disajikan secara langsung.
“Ini adalah wujud semangat pemural untuk menunjukkan karyanya di depan publik. Dengan adanya pesan moral tentang perjuangan seniman, kami berharap dapat menginspirasi banyak orang,” tuturnya.
Melalui sinergi antara seni dan politik ini, KPU Batang berkomitmen untuk tidak hanya meningkatkan jumlah pemilih, tetapi juga membangun kesadaran berpolitik di masyarakat. Dengan harapan, setiap suara yang diberikan pada Pilkada mendatang adalah hasil dari pemahaman yang mendalam dan kesadaran yang tinggi.