AYOSEMARANG.COM -- Memasuki 10 hari terakhir bulan Ramadhan 2025, umat Islam mulai bertanya-tanya apakah boleh melakukan itikaf di rumah.
Umat Islam disunahkan melakukan Itikaf untuk mencari Lailatul Qadar, terutama pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan.
Itikaf dilakukan dengan cara berdiam diri di masjid untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Baca Juga: Nanti Malam! Cara Itikaf di Rumah, Pahami Tata Caranya Sesuai Tuntunan Islam
Lantas apakah boleh melakukan Itikaf di rumah, jika tidak ingin pergi ke masjid?
Mengenai kebolehan Itikaf di rumah, ternyata para ulama memiliki pandangan yang berbeda.
Jadi, simak penjelasannya yang dihimpun oleh AyoSemarang dari berbagai sumber berikut ini.
Itikaf Lebih Utama di Masjid
Baca Juga: Cari Pahala Maksimal, 182 Jamaah Itikaf di Masjid Mujahidin Kota Kendal
Dalam Al-Qur'an, Allah SWT berfirman:
> وَأَنْتُمْ عَاكِفُونَ فِي الْمَسَاجِدِ
Artinya: "…Dan kamu dalam keadaan beri’tikaf di masjid." (QS. Al-Baqarah: 187)
Selain itu, ada juga hadis yang menegaskan bahwa Rasulullah SAW selalu beritikaf di masjid. Dalam riwayat HR. Bukhari, Aisyah RA berkata:
Baca Juga: Dapatkan Keutamaan Lailatul Qadar dengan Lakukan 2 Amalan Ini, Selain Shalat Sunnah dan Itikaf