KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Jumlah pengunjung objek wisata di Kendal mengalami peningkatan selama libur lebaran 1446 H. Salah satu destinasi favorit Pantai Indah Kemangi (PIK) mencatat lonjakan wisatawan hingga 20 persen dibandingkan tahun lalu.
Jika pada libur lebaran sebelumnya jumlah pengunjung harian mencapai 4.000 orang, tahun ini meningkat menjadi 5.000 orang per hari. Bahkan pada puncak liburan, jumlah pengunjung diperkirakan menembus angka 6.000 orang dalam satu hari.
PIK masih menjadi salah satu destinasi favorit karena suasananya yang sejuk serta berbagai fasilitas rekreasi yang ditawarkan. Menurut Kepala Desa Jungsemi, Dasuki, pantai indah Kemangi sempat tutup selama bulan Ramadan. Namun setelah lebaran pantai ini kembali dibuka dan langsung dipadati wisatawan.
“Berdasarkan data penjualan tiket masuk pada h+3 lebaran jumlah pengunjung hampir mencapai 6.000 orang dalam sehari. Sedangkan pada h+2 kemarin jumlahnya lebih dari 5.000 orang,” katanya.
Ditambahkan, dibandingkan tahun lalu peningkatan jumlah wisatawan mencapai sekitar 20 persen. Untuk mengakomodasi tingginya jumlah pengunjung, pengelola telah menyediakan dua pendopo baru yang dapat digunakan untuk pertemuan atau acara lainnya.
“Mulai dari h+1 hingga dua minggu kedepan pendopo ini sudah penuh dipesan,” imbuhnya.
Beberapa wisatawan dari luar daerah turut meramaikan libur lebaran di PIK, seperti Reza seorang pengunjung asal Jakarta mengaku baru pertama kali mengunjungi pantai ini.
Baca Juga: Pantai Indah Kemangi Jungsemi Kendal Tutup Total Selama Puasa, ini Alasannya
Ia merasa terkesan dengan suasana yang teduh serta fasilitas yang tersedia. “Pantainya nyaman ada tempat mancing juga jadi sangat cocok untuk liburan keluarga, “ ujarnya.
Senada dengan Reza, Saiful dari Tangerang juga baru pertama kali mengunjungi pantai indah Kemangi. Ia memilih berwisata ke sini bersama keluarganya yang tinggal di jawa, sekaligus menghabiskan waktu liburan lebaran dengan suasana pantai yang menyenangkan.
Sementara Turmudi, pemilik wisata perahu di PIK menyebutkan bahwa jumlah wisatawan yang mencoba wahana perahunya meningkat dibandingkan tahun lalu. “Dari pagi hingga siang saya sudah mengantar wisatawan sebanyak 14 kali. Kalau tarif per orang Rp 15.000 dengan kapasitas perahu 10 orang,” katanya.
Dengan antusiasme wisatawan yang tinggi, diharapkan sektor pariwisata di Kendal terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.