regional

Sumanto Dorong UMKM Jawa Tengah Adopsi Teknologi Digital sebagai Strategi Pemasaran Utama

Sabtu, 17 Mei 2025 | 08:07 WIB
Ketua DPRD Jawa Tengah, Sumanto, menekankan pentingnya adopsi teknologi digital sebagai strategi pemasaran utama bagi pelaku UMKM. (Dok.)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM– Ketua DPRD Jawa Tengah, Sumanto, menekankan pentingnya adopsi teknologi digital sebagai strategi pemasaran utama bagi pelaku Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM). Langkah ini dinilai krusial agar UMKM dapat beradaptasi dan bertahan di tengah pesatnya perkembangan zaman, terutama pascapandemi Covid-19.


Sumanto menyampaikan bahwa UMKM merupakan penggerak utama perekonomian Indonesia dengan pertumbuhan yang signifikan setiap tahunnya. Namun, ia menyoroti bahwa perhatian pemerintah terhadap digitalisasi dan inovasi UMKM belum merata, menyebabkan sebagian pelaku usaha masih tertinggal.


"Di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi, transformasi digital menjadi solusi krusial bagi pelaku UKM," ujarnya beberapa waktu lalu. Ia berharap pemerintah dapat hadir memberikan dukungan dan pendampingan yang dibutuhkan UMKM untuk mempercepat adaptasi.


Lebih lanjut, Sumanto mengidentifikasi tantangan utama yang dihadapi UMKM saat ini, termasuk keterbatasan waktu, sumber daya keuangan, dan rendahnya kemampuan pemasaran berbasis digital. "Sistem pemasaran yang modern dan efisien masih sulit diterapkan oleh banyak pelaku UMKM," kata politisi PDI Perjuangan tersebut.
Ia menambahkan bahwa era digital menuntut UMKM untuk mampu bersaing di skala yang lebih luas melalui pemanfaatan teknologi digital. Kendala seperti minimnya literasi digital dan keterbatasan akses teknologi menjadi hambatan yang perlu diatasi.


Sumanto meyakini bahwa UMKM di era digital memiliki potensi besar dalam menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan negara. Oleh karena itu, ia mendesak adanya sinergi antara pemerintah dan sektor swasta untuk mengatasi berbagai tantangan yang ada.
Pemanfaatan e-commerce dinilai sebagai salah satu solusi efektif yang telah terbukti memberikan akses pasar yang lebih luas dan menjadi pilar kebangkitan ekonomi digital Indonesia.


Sumanto juga menekankan pentingnya pelaku UMKM untuk lebih adaptif dan proaktif dalam melakukan pemasaran digital agar mampu bertahan dan berkembang. Transisi dari penjualan konvensional ke platform digital dianggap sebagai langkah strategis dalam menghadapi perubahan pasar.


Saat ini, platform digital dan aplikasi penjualan online mulai dilirik UMKM sebagai peluang untuk meningkatkan daya saing. Kolaborasi dengan platform digital juga membuka akses terhadap pembinaan dan dukungan teknis yang sebelumnya sulit dijangkau.


Oleh karena itu, Sumanto menilai bahwa pendampingan kolektif bagi UMKM dalam membangun profil digital dan mengelola penjualan online menjadi kebutuhan mendesak. "Pelaku UMKM harus proaktif memanfaatkan peluang ini dengan membekali diri dalam hal digital marketing, manajemen online, dan branding produk," pungkasnya.***

Tags

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB