regional

Bupati Kendal Ajak Warga Jaga Lingkungan dan Perkuat Silaturahmi melalui Kerja Bakti

Jumat, 19 September 2025 | 19:54 WIB
Bupati Kendal saat kegiatan "Bersih Desa Bersatu Siaga Tampung Aspirasi Warga" di Desa Wadas, Kecamatan Plantungan. (edi prayitno/kontributor kendal)

 

KENDAL,AYOSEMARANG.COM - Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari terus menggaungkan pentingnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Ajakan tersebut diwujudkan melalui kegiatan kerja bakti dan gotong royong, yang juga berfungsi memperkuat silaturahmi antarwarga.

Hal itu disampaikan Bupati yang akrab disapa Mbak Tika dalam kegiatan "Bersih Desa Bersatu Siaga Tampung Aspirasi Warga" di Desa Wadas, Kecamatan Plantungan, Kendal, Jumat 19 september 2025.

“Mari terus meningkatkan silaturahmi. Menjaga kondusifitas daerah. Apabila lingkungan bersih, maka bisa memberikan efek positif dan memberikan kenyamanan. Kegiatan ini tentunya berkesinambungan dan dijalankan terus,” imbau Mbak Tika.

Bupati menekankan bahwa kerja bakti tidak hanya untuk menata lingkungan menjadi lebih rapi, tetapi juga untuk meminimalisir potensi penyakit yang bersumber dari lingkungan yang tidak sehat dan penumpukan sampah.

Kegiatan yang dihadiri oleh Kepala BNN Kendal, Kepala DLH Kendal, Kepala Dispermasdes Kendal, serta sejumlah Forkompimcam Plantungan tersebut juga dimanfaatkan untuk memberikan berbagai pelayanan kepada masyarakat. Mulai dari layanan kesehatan, administrasi kependudukan (adminduk), perekaman Kartu Identitas Anak (KIA), hingga penanaman bibit pohon mangga.

Baca Juga: KONI Semarang Gelar Bintek Keuangan untuk Wujudkan Transparansi, Cegah Permasalahan Hukum

Mbak Tika juga menyoroti kerentanan Kecamatan Plantungan terhadap bencana alam seperti tanah longsor dan angin puting beliung. Ia menegaskan pentingnya pelestarian lingkungan agar alam dapat bersahabat dengan masyarakat.

“Tentunya harus ada pelestarian lingkungan agar alam bersahabat dengan kita. Nanti akan kami memberikan edaran untuk diteruskan ke desa,” tuturnya.

Selain isu lingkungan, Bupati juga mengingatkan untuk memperketat sistem keamanan lingkungan (siskamling). Hal ini menyusul instruksi Kementerian Dalam Negeri untuk mengaktifkan kembali siskamling guna menjaga kondusivitas dan keamanan wilayah, terutama setelah beberapa wilayah mengalami situasi tidak kondusif pada akhir Agustus lalu.

“Nanti pak Camat dan Forkopimcam saya minta untuk aktif turun ke desa. Memastikan kegiatan siskamling berjalan dengan optimal dan baik,” tegasnya.

Sementara itu, Camat Plantungan, Muchorobin, dalam sambutannya menyampaikan bahwa wilayahnya memiliki banyak potensi alam yang kini dikelola dan dikembangkan oleh desa melalui Badan Usaha Milik Desa (BumDes).

“Alhamdulillah, wilayah Plantungan memiliki banyak potensi alam. Tentunya hal itu tidak lepas peran serta keaktifan masyarakat untuk mengoptimalkannya melalui BumDes,” ujar Muchorobin.

Ia juga menambahkan bahwa Plantungan mendapat apresiasi dan ditunjuk oleh Kementerian Kesehatan sebagai pilot project dalam upaya meningkatkan kaderisasi keluarga berencana. “Plantungan sering dikunjungi beberapa daerah luar provinsi dan menjadi percontohan dalam dunia kesehatan,” pungkasnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB