umum

Peran Riset dan Kebijakan Pendidikan dalam Pemerataan Belajar di Indonesia

Selasa, 4 November 2025 | 18:10 WIB
Ilustrasi (pemkot tangerang)

Jika tidak, teknologi justru berpotensi memperlebar jurang pendidikan antara siswa di perkotaan dan pedesaan. Oleh karena itu, pemanfaatan teknologi harus bersifat inklusif dan mempertimbangkan kesiapan sekolah di berbagai daerah.

Pengambilan kebijakan terkait digitalisasi belajar perlu mengacu pada data empiris agar strategi yang diterapkan sesuai dengan kebutuhan lapangan.

Misalnya, penempatan laboratorium komputer di daerah tertentu akan lebih efektif jika didasarkan pada data mengenai kesiapan jaringan, kondisi ekonomi siswa, dan kapasitas guru dalam penggunaan perangkat digital.

Menuju Ekosistem Pendidikan yang Lebih Terintegrasi

Untuk meningkatkan kualitas dan pemerataan pendidikan, Indonesia membutuhkan ekosistem pendidikan yang terintegrasi antara riset, kebijakan, sekolah, dan masyarakat.

Basis data ilmiah seperti garuda jurnal menyediakan fondasi pengetahuan; kebijakan seperti Program Indonesia Pintar memberikan dukungan langsung kepada siswa; dan teknologi membuka kesempatan belajar yang lebih luas.

Pemerintah, akademisi, dan masyarakat perlu bekerja bersama, dengan menempatkan data dan riset sebagai dasar pengambilan keputusan. Setiap kebijakan pendidikan harus mampu menjawab tantangan nyata di lapangan, mulai dari akses sekolah, kualitas pembelajaran, hingga kesiapan menghadapi era digital.

Sebagai kesimpulan, Pendidikan adalah pilar penting bagi masa depan Indonesia. Upaya memperkuat akses belajar harus selalu mengedepankan pendekatan berbasis bukti agar intervensi yang dilakukan benar-benar efektif.

Melalui pemanfaatan basis data riset seperti garuda jurnal dan implementasi kebijakan bantuan pendidikan seperti Program Indonesia Pintar, Indonesia memiliki peluang besar untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih inklusif dan berkeadilan.

Dengan kolaborasi lintas sektor serta komitmen dalam memperbaiki sistem secara berkelanjutan, pendidikan dapat menjadi jembatan yang menghubungkan setiap anak Indonesia dengan masa depan yang lebih cerah.

Halaman:

Tags

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB