SEMARANG, AYOSEMARANG.COM – Dalam rangka memastikan keandalan pasokan listrik menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah (UIT JBT) menyatakan kesiapan penuh memberikan pelayanan kelistrikan terbaik bagi masyarakat. Masa siaga kelistrikan telah ditetapkan mulai Kamis, 18 Desember hingga 8 Januari mendatang.
Komitmen ini menjadi bagian dari upaya PLN dalam mendukung umat Kristiani agar dapat merayakan Natal dengan khidmat, aman, dan nyaman tanpa gangguan pasokan listrik. Untuk itu, PLN UIT JBT menyiapkan berbagai langkah strategis, mulai dari penguatan keandalan sistem transmisi, peningkatan intensitas pemeliharaan peralatan, hingga asesmen menyeluruh di seluruh wilayah kerja.
Sebanyak lebih dari 2.000 personel gabungan disiagakan dan ditempatkan di 31 posko siaga yang tersebar di wilayah Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Seluruh peralatan utama transmisi dipastikan dalam kondisi prima guna menjaga kontinuitas pasokan listrik, terutama ke tempat ibadah, fasilitas publik, serta objek vital lainnya.
General Manager PLN UIT Jawa Bagian Tengah, Handy Wihartady, menegaskan bahwa kesiapan PLN tidak hanya berfokus pada aspek teknis, tetapi juga sebagai bentuk pelayanan dan kepedulian kepada masyarakat di momen penuh makna ini.
“Perayaan Natal adalah saat yang sakral bagi umat Kristiani. Kami ingin memastikan terang Natal dapat dirasakan dengan penuh sukacita melalui pasokan listrik yang andal, sehingga ibadah dapat berlangsung dengan khidmat dan keluarga dapat berkumpul dengan nyaman,” ujarnya.
Selain personel, PLN UIT JBT juga menyiagakan berbagai peralatan pendukung, di antaranya tujuh unit trafo mobile, tower emergency, 10 unit catu daya mobile, mobil quick response, serta peralatan pendukung lainnya.
Siaga keandalan sistem selama perayaan Natal dan Tahun Baru ini turut mencakup kesiapsiagaan menghadapi potensi cuaca ekstrem. PLN menyiapkan personel dan peralatan tanggap darurat seperti perahu karet, genset, dan pompa air. Wilayah dengan risiko banjir dan curah hujan tinggi menjadi fokus pengawasan melalui pemantauan intensif serta langkah mitigasi yang terencana.
“Ancaman cuaca ekstrem menjadi tantangan yang tidak dapat dihindari. Karena itu, kami melakukan persiapan secara optimal dan menyeluruh untuk memastikan listrik tetap dapat tersalur dengan aman,” tambah Handy.
PLN UIT JBT menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan layanan kelistrikan yang andal, responsif, dan berkelanjutan. Dengan semangat pelayanan dan kebersamaan, PLN berharap perayaan Natal dan Tahun Baru dapat berlangsung dengan damai, aman, dan penuh harapan.***