AYOSEMARANG.COM - Bagaimanakah bacaan niat puasa Ramadhan?
Niat puasa Ramadhan termasuk dalam rukun wajib yang harus ditunaikan.
Menjadi tidak syah puasa Ramadhan seseorang jika tidak membaca niat di malam hari. Hal ini telah dijelaskan di artikel dengan judul lupa membaca niat puasa Ramadhan di malam hari.
Baca Juga: Apakah Ngupil Dapat Membatalkan Puasa? Yuk Coba Telusuri Apa Saja yang Membatalkan Saum
Bagi saudara Muslim yang belum hafal bacaan niat puasa Ramadhan bisa belajar mulai dari sekarang.
Sehingga tatkala tidak membaca lafaz niat puasa Ramadhan secara bersama-sama selesai tarawih, anda bisa membaca sendiri di rumah nantinya.
Kembali diingatkan bahwa wajib membaca niat puasa Ramadhan pada malam hari ketika esok akan berpuasa.
Berikut ini bacaan niat puasa Ramadhan yang termaktub dalam beberapa kitab dan dapat diamalkan salah satunya:
Baca Juga: Mau Tahu Menelan Ludah Membatalkan Puasa Atau Tidak? Yuk Simak Pembahasannya
1. Kitab Minhajut Thalibin dan Perukunan Melayu sebagai berikut;
"Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i fardhi syahri Ramadhāna hādzihis sanati lillāhi ta‘ālā"
Artinya, "Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah ta'ala."
2. Kitab Asnal Mathalib
"Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i fardhi syahri Ramadhāna hādzihis sanata lillāhi ta‘ālā"