Dalam Kitab Shahih Bukhari juga termaktub hadits tentang bacaan dzikir ringan di lisan, namun memberatkan timbangan amal. Rasulullah SAW pernah bersabda, sebagaimana diceritakan Abu Hurairah RA,
Artinya: "Ada dua kalimat, yang ringan di lisan tetapi berat dalam timbangan dan dicintai oleh ar-Rahman, 'Subhanallah wa bi hamdih (Maha Suci Allah dan Segala puji hanya bagi-Nya)', dan 'Subhanallahil 'azhim (Maha Suci Allah yang Maha Agung)." (HR Muttafaq 'Alaih)
Kemudian juga terdapat bacaan dzikir yang disukai Allah SWT dalam Kitab Shahih Muslim. sebagai berikut:
Subhanallah, walhamdulillah, wala ilaha illallah, wallahu akbar
Artinya: "Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tidak ada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar."
Baca Juga: Biodata dan Profil Putri Ariani yang Mendapatkan Golden Buzzer pada Audisi America's Got Talent
Keutamaan berzikir setelah Subuh Al-Hasan bin Ali RA mengatakan mendengar Rasulullah SAW bersabda:
"Barang siapa salat Subuh di masjidnya kemudian duduk dzikir kepada Allah Ta'ala hingga menjelang matahari terbit, ketika itu dia memuji Allah lalu menunaikan salat dua rakaat, Allah akan memberinya sejuta istana di surga. Setiap istana terdapat sejuta bidadari. Masing-masing bidadari ditemani sejuta pelayan, dan di sisi Allah dia termasuk orang-orang yang bertobat."
Riwayat tersebut terdapat dalam Tadzkirah al-Maudhu'at.
Demikianlah keutamaan dzikir setelah subuh yang berpahala setara menunaikan ibadah haji dan umroh semoga bermanfaat.***