BATANG, AYOSEMARANG.COM - Aksi perampokan terjadi di salah satu minimarket Jalan Pantura, Desa Adinuso, Kecamatan Subah pada Kamis (16/6) lalu.
Polres Batang saat ini telah mengantongi ciri-ciri dua pelaku perampokan tersebut lewat rekaman CCTV.
"Meskipun pelaku menggunakan topi dan masker saat beraksi, tim Satreskrim Polres Batang berhasil melakukan identifikasi. Pelaku masih kita dalami, kalau sudah kami ungkap segera kami sampaikan. Ciri-ciri sudah ada," kata Kasatreskrim Polres Batang, AKP Yorisa Prabowo, Minggu 19 Juni 2022.
Baca Juga: KULINERAN 5 Ayam Bakar Enak dan Mantap di Semarang Part III, Cocok Disantap Bersama Keluarga
Kasatreskim menambahkan, pelaku yang berjumlah dua orang datang mengendarai sepeda motor. Berdasar rekaman CCTV nomor sepeda motor dicat putih. Sehingga tidak dapat diketahui.
Dalam melancarkan aksinya, para pelaku mengenakan masker dan topi untuk menghindari CCTV.
"Pelaku menggunakan bahan bakar untuk mengancam korban. Apabila tidak menyerahkan kunci brankas akan dibakar. Korban sedikit mengalami trauma, tapi kami melakukan pendampingan dengan psikolog," terangnya.
Selain itu, pelaku diduga telah melakukan pengintaian sebelum menjalankan aksinya.
Baca Juga: Spek HP Flagship Vivo X80 Pro Plus, Bawa Snapdragon 8 Plus Gen 1 dan Rilis Oktober
Sehingga mengetahui kondisi dan situasi minimarket itu saat sepi, walaupun siang bolong.
Pihaknya juga melakukan pendalaman terkait adanya dugaan jaringan komplotan perampok antar daerah.
Pasalnya, kejadian serupa akhir-akhir ini kerap terjadi di beberapa daerah. Seperti Semarang, Kendal, Pekalongan, dan Jakarta.
"Kami masih koordinasi dengan rekan-rekan polda metro juga polres kendal. Indikasi ada jaringan di dalamnya masih kami dalami," ujarnya.
Pendalaman terus dilakukan terhadap barang bukti yang dikumpulkan. Seperti keterangan para saksi, rekaman CCTV, bensin dan lainnya.