AYOSEMARANG.COM -– Pada Natal dan Tahun Baru 2023 banyak harga bahan pokok naik di berbagai daerah di Indonesia.
Induk Koperasi Pedagang Pasar [Inkoppas] melakukan mentoring ketersediaan bahan pokok dan harga-harga di pasar.
“Monitoring komoditas kebutuhan pokok masyarakat ini dilakukan dengan mengetahui laporan dari para pedagang-pedagang terkait ketersediaan din lapak-lapak pasar,” kata ketua Hubungan Antar Lembaga Inkoppas Andrian Lame Muhar dalam keterangan tertulis, Minggu, 25 Desember 2022.
Seperti yang diketahui, salah satu komoditas pangan yang mengalami kenaikan harga adalah cabai. Beberapa waktu lalu, harga cabai rawit hijau sempat menembus Rp. 60.00/kg.
Namum demikian, Kementrian Pertanian [Kementan] menegaskan harga cabai saat liburNatal dan Tahun Baru terbilang aman dan stabil.
Direktur Jenderal Hortikultura Kementrian Pertanian, Prihasto Setyanto menyatakan bahwa ketersediaan cabai dan bawang merah menjelang Natura masih aman dan terkendali, baik di wilayah Jawa maupun di luar Negeri.
Salah satu pedagang aneka cabai di pasar tradisional, Engkus mengungkapkan pasokan untuk kiosnya tidak beriubah, sehingga tidak ada peningkatan yang signifikan untuk harga jualnya.
“ Cabe rawit merah dan cabe merah keriting dari daerah pemasok masih aman. Setiap hari, kurang lebih masuk ke kios saya total 5 ton, untuk Natal dan Tahun Baru 2023’. Ujar Engkus.
Dari sisi pembeli pun, harga aneka cabai menjelang Natal dan Tahun Baru 2023 ini dianggap tidak masalah.
“Saya membeli cabe rawit disini, untuk pribadi saya. Harganya sangat normal saja, tidak ada masalah”. Ujar Rika, salah seorang pembeli cabai di pasar tradisonal. *** [Ahmad Samsudin]