Baca Juga: 17 Kantor Patra Niaga di Jateng DIY Wajibkan Aplikasi PeduliLindungi
Namun ketika melerai, malah mendapatkan perlawanan orang-orang yang mengaku anggota dari Batalyon Raider 631 Antang.
Bripda Niko Laos Risky Marselino mendapat pukulan dibagian bibir dan kepala bagian belakang.
Tak hanya Bripda Niko, ada salah seorang Polwan bernama Bripda Tazkia Nabila Supriadi yang mendapatkan pukulan kepala bagian belakang dan luka memar ditangan sebelah kiri.
Baca Juga: Tim Ahli Psikologi Pemprov Jateng, Damping Korban Pedofilia di Kabupaten Batang.
“Saya ga benci sama tetangga sebelah ya, tapi setidaknya bagi yang punya hukum tersendiri lebih menghargai sesama petugas. Dimana Polri bertanggung jawab atas Harkamtibmas yang seharusnya anda juga turut serta dalam sinergitas 3 pilar menjaga Kamtibmas itu sendiri,” tulis pemilik akun @DtnIrayu.
Sontak unggahan itu mendapatkan tanggapan dari Warganet.
“Tindak tegas oknumnya @tni_ad @Puspen_TNI” ujar akun @msha**
“Usut dan adili,” kata akun @pahle***
“Usut tuntas bagi keadilan seluruh rakyat Indonesia,” tulis @kabar***
“Oh ini yang heboh di Palangkaraya, polwan yang dikeroyok oleh belasan TNI batalyon di Palangkaraya,” tutur akun @cerew***