JAKARTA, AYOSEMARANG.COM – Varian baru Covid-19 Omicron sudah masuk ke Indonesia. Salah seorang pekerja pembersih di Wisma Atlet Kemayoran berinisial N merupakan orang yang terpapar varian Omicron.
Dari N ini, kasus varian Omicron terkonfirmasi di Indonesia bertambah lagi dan berjumlah 3 kasus. N pertama kali terkonfirmasi Omicron pada Kamis, 16 Desember 2021.
Dinas Kesehatan DKI Jakarta mulai melakukan penelusuran terhadap satu temuan kasus varian baru virus corona, Omicron. Sebanyak 39 orang diperiksa karena temuan penularan virus tersebut.
Baca Juga: LIGA 2 Preview Persis Solo vs Sriwijaya FC: Menang atau Tersingkir, Eko Purdjianto!
Kepala bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta, Dwi Oktavia, mengatakan, 39 orang tersebut merupakan kontak erat dari N, petugas kebersihan di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet.
"Kalau enggak salah 39 (orang diperiksa). Kontak eratnya si tuan N ini," ujar Dwi seperti dikutip Suara.com, Minggu 19 Desember 2021.
Mereka yang diperiksa adalah orang yang pernah melakukan kontak langsung dengan N dalam dua pekan ke belakang. Pemeriksaan dilakulan dengan whole-genome sequencing (WGS). Para kontak erat ini juga langsung diisolasi sambil menunggu hasil keluar.
Baca Juga: PIALA AFF 2020: Preview dan Link Live Streaming Malaysia vs Indonesia 19 Desember 2021
"Mulai teman yang masih ketemu dengan dia ditanggal 8 dan 9 sebelum hasil (tes) covidnya keluar itu sampai mundur 2 minggu sebelumnya sesuai periodenya inkubasi Covid. nah itu yang dilacak untuk di swab," jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga masih menunggu hasil pemeriksaan sejumlah pasien positif Covid-19 yang belum keluar.
"Dari yang di-tracing ada sebagian yang juga positif covid hasil WGS belum keluar. Tadi yang positif tinggal diisolasi saja sambil menunggu hasil WGS nya, tidak mengubah perlakuan terhadap kasusnya," pungkasnya.
Baca Juga: Kapolres Semarang Larang Pelaku Wisata dan Hotel Gelar Pesta Kembang Api Jelang Tahun Baru
Diberitakan sebelumnya, juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, dr Siti Nadia Tarmizi mengumumkan, kasus varian Omicron di Indonesia bertambah menjadi dua kasus. Sehingga total kasus varian Omicron di Indonesia berjumlah tiga kasus.
Menurut dr Nadia, dua kasus varian Omicron berasal dari orang yang baru bepergian dari luar negeri.