Varian Omicron Masuk Indonesia, Jateng Perketat Pemeriksaan Antardaerah

photo author
- Jumat, 17 Desember 2021 | 06:42 WIB
Ilustrasi, kasus pertama varian Omicron di Indonesia. (istimewa)
Ilustrasi, kasus pertama varian Omicron di Indonesia. (istimewa)

 

SEMARANG SELATAN, AYOSEMARANG.COM -- Virus corona jebis baru varian Omicron sudah masuk Indonesia.

Diketahui, kasus pertama varian Omicron terditeksi pada seorang pasien covid-19 berinisial N di Wisma Atlet Jakarta.

Menanggapi ditemukannya kasus pertama varian Omicron di Indonesia, Pemprov Jateng langsung bergerak cepat dengan meningkatkan testing dan memperketat pemeriksaan akses masuk antardaerah.

Baca Juga: Waspada !! Menkes Umumkan Virus Varian Omicron Sudah Masuk Indonesia, Pasien N Pekerja Wisma Atlet

Hal tersebut guna mencegah masuknya virus dengan kode B.1.1.529 itu ke wilayah Jateng.

"Iya, hari ini saya melihat di media, Omicron sudah ditemukan, kalau tidak salah di Wisma Atlet, maka ini sudah menjadi peringatan untuk kita yang ada di seluruh Indonesia, apalagi di Jawa agar makin taat protokol kesehatan," kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, seperti dikutip Suara.com, Jumat 17 Desember 2021.

Menurut Ganjar, kewaspadaan tersebut juga diikuti dengan peningkatan testing dan pelacakan termasuk tes sampel dengan "whole genome sequencing" untuk mengetahui pergerakan apakah varian Omicron juga sudah masuk di Jateng.

Ganjar menyebut tindakan lain yang harus dilakukan adalah mengunci pintu-pintu masuk ke Indonesia dan pengetatan pemeriksaan pintu masuk antardaerah juga harus dilakukan dan dikoordinasikan semua pihak terkait.

Baca Juga: Omicron Masuk ke Indonesia, Jokowi : Waspada Tetapi Jangan Panik

"Sudah dikunci saja itu pintu masuknya agar setidaknya sampai Natal dan Tahun Baru ini benar-benar tidak ada mobilitas yang cukup tinggi," ujarnya.

Pengetatan pemeriksaan di pintu masuk ke Jateng juga mulai dilakukan bekerja sama dengan daerah lain dan kepolisian.

Polda Jateng, lanjut Ganjar, sudah menyampaikan ada sekitar 360-an titik pemeriksaan yang disiagakan petugas untuk melakukan testing.

"Model-model pengetatan dari testing dan 'tracing' itu menurut saya paling utama. Kami juga akan saling pantau antardaerah, kemarin Polda Jateng juga sudah menyampaikan titik-titik 'check point'.Di tempat itu akan dilakukan testing-testing sehingga kita bisa lebih cepat tahu posisi pergerakan itu," katanya.

Baca Juga: Gawat !! Studi Terbaru Menyebut Omicron 70 Kali Lipat Lebih Menular daripada Delta

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Sumber: Suara.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

XLSMART Gelar Pesantren Digital di Demak

Minggu, 14 Desember 2025 | 22:24 WIB
X