SEMARANG, AYOSEMARANG.COM-- Sebanyak 480 jemaah umrah Indonesia dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci pada hari ini, Sabtu 8 Januari 2022.
Para jemaah umrah Indonesia akan diberangkatkan menggunakan maskapai Lion Air dan Qatar Airways. Hal itu diungkapkan Kasubdit Pemantauan dan Pengawasan Umrah dan Haji Khusus Kemenag Noer Aliya Fitra sebagaimana dikutip dari Republika.
"Keberangkatan awal pada Sabtu menggunakan (maskapai) Lion Air dan Qatar (Qatar Airways)," kata Noer.
Baca Juga: Pulang Umrah, Tiga Jamaah Thailand Positif Omicron
Menurut Noer, sebagian besar jemaah umrah Indonesia yang diberangkatkan hari ini merupakan mereka yang tertunda keberangkatannya akibat pandemi Covid-19.
Selain itu, ini juga merupakan pemberangkatan pertama setelah hampir dua tahun Indonesia tidak mengirimkan jemaah umrah.
Noer mengatakan, untul penerbangan umrah selanjutnya akan dilakukan pada tanggal 10, 12, dan 15 Januari.
Baca Juga: Bareskrim Usut Kasus Dugaan Suap Rachel Vennya saat Kabur Karantina
Untuk itu, ia mengimbau agar jemaah menyiapkan fisik, mental, dan kesehatannya. Sebab, ibadah umrah pada masa pandemi Covid-19 membutuhkan waktu sebanyak 21 hari, termasuk karantina.
Noer menjelaskan, sesampainya di Arab Saudi, jemaah harus melakukan karantina selama lima hari. Begitu juga saat kembali ke Tanah Air, jemaah perlu dikarantina selama tujuh hari.
"Artinya, perjalanan umrah ini panjang, maka siapkan fisik dan mental karena akan banyak karantina,” ujar Noer.
Baca Juga: Video Megawati Meninggal Dunia Viral di TikTok, PDIP Ambil Langkah Hukum
Noer mengingatkan para jemaah umrah untuk mematuhi semua regulasi atau aturan yang diterapkan penyelenggara umrah. Hal itu penting agar penyelenggaraan ibadah umrah dapat terus dilaksanakan dan demi keselamatan bersama.
