Bupati Batang Wihaji: Santri Hafiz Quran Tak Usah Khawatir Masa Depannya, Sekolah Kedinasan Banyak Menanti 

- Minggu, 27 Maret 2022 | 19:50 WIB
Bupati Batang Wihaji saat membuka MTW ke-XXIX yang berlangsung di Pendopo Kabupaten Batang. Foto: dok 
Bupati Batang Wihaji saat membuka MTW ke-XXIX yang berlangsung di Pendopo Kabupaten Batang. Foto: dok 

BATANG, AYOSEMARANG.COM - Selain dakwah, generasi qurani pun berpotensi menjadi generasi yang memiliki masa depan yang cerah.

Maka para santri hafiz Quran tidak usah khawatir denga masalah masa depanya.

Pasalnya, banyak peluang sekolah kedinasan yang siap menampung seperti Akpol dan Akmil, bahkan beasiswa untuk masuk ke perguruan tinggi yang diidamkannya.

Hal itu merupakan bentuk apresiasi dari negara, kepada para santri hafiz Quran, untuk berkarier sesuai kompetensinya, melalui jalur penghafal Alquran.

Baca Juga: Masa Lalu Dea OnlyFans Dibongkar, Banyak Korban Perundungan Bermunculan

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Bupati Batang Wihaji saat membuka Musabaqah Tilawatil Quran ke-XXIX, di Pendapa Kabupaten Batang, Minggu 27 Maret 2022. 

“Sekarang zaman sudah berubah, negara mengapresiasi para hafiz Quran dengan memberikan beasiswa ke kampus-kampus ternama seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Diponegoro (Undip), bahkan jajaran Kepolisian dan TNI pun merekrut para santri untuk menjadi anggotanya,” jelasnya.

Politisi Golkar itu juga menegaskan, negara memberikan ruang kepada para generasi qurani yang memberi teladan dengan potensi yang dimiliki. Sehingga penghafal Alquran akan mendapat manfaat dunia akhirat. 

“Tiap bulan pun saya dirumah saya ada kegiatan Khotmil Quran. Itu saya lakukan untuk mendapat berkah, maka putra-putri njenengan yang berpotensi, berikan dukungan sepenuhnya,” ungkapnya.

Sementara, Kepala Kantor Kemenag Batang, M. Aqsho mengatakan, sekolah kedinasan seperti TNI/Polri bagi penghafal Alquran menjadi penyemangat agar berprestasi.

Baca Juga: Empat Roket Rusia Gempur Lviv, Depot Minyak dan Pabrik Militer Ukraina Hancur

“Mereka yang lolos sekolah kedinasan maupu perguruan tinggi di inginkan itu menghafal Alquran mulai 5 juz bahkan 30 juz. Di Kabupaten Batang sudah ada 10 hafiz quran yang mendaftar sebagai anggota TNI/Polri,” tegasnya.

Ia memastikan, saat ini mereka sedang mengikuti proses dan tahapan lanjutan hingga nanti lolos menjadi anggota di institusi TNI maupun Polri.

“Teruslah menekuni Alquran karena pedoman hidup kita yang akan mengantar pada kebahagiaan dunia dan akhirat,” harapnya.

Halaman:

Editor: Vedyana Ardyansah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X