Baca Juga: Daftar Pemenang Grammy Awards 2022, Jon Batiste Raih Terofi Terbanyak
Hanya saja, tradisi di Indonesia, sering kali umat muslim melaksanakan tarawih penuh bersama witir. Namun, jika kadung melaksanakan witir dan ingin tahajud, maka tidak perlu kembali mengulang witir sebagai
penutup salat malam.
Mengulang sholat witir karena ingin tahajud, maka sholat witir yang terakhir hukumnya tidak sah. Ini seperti yang diriwayatkan Syekh
Ibrahim al-Baijuri:
ويسن جعله آخر صلاة الليل لخبر الصحيحين: اجعلوا آخر صلاتكم من الليل
وترا. فإن كان له تهجد أخر الوتر إلى أن يتهجد، فإن أوتر ثم تهجد لم يندب
له إعادته، بل لا يصح، لخبر : لا وتران في ليلة اهـ
“Disunahkan menjadikan sholat witir pada sebagai akhir salat malam, berdasarkan Hadis riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim: Jadikan sholatmu yang paling akhir di waktu malam berupa salat witir,"
Itu juga menjelaskan jika ia melakukan sholat witir lebih dulu kemudian baru melakukan sholat tahajud, maka dia tidak disunahkan mengulang shalat witir.
Syekh Ibrahim al-Bejuri, Hasyiyah al-Baijuri, juz 1,
hal. 132, juga menjelaskan bahwa tidak ada pelaksanaan salat witir dua kali dalam satu malam.
Hal pendukung lain tertuang dalam kitab Rahmah al-Ummah: وإذا أوتر
ثمّ تهجّد لم يعده على الأصح من مذهب الشافعى ومذهب أبي حنيفة
Baca Juga: Jumlah Pengangguran di Kendal Capai 40.000 orang, Ini yang Dilakukan Pemkab
“Apabila seseorang telah melaksanakan sholat witir kemudian ia hendak bertahajud, maka sholat witir tidak perlu diulang menurut qaul ashah dari mazhab Syafi’i dan Mazhab Abi Hanifah” (Syekh Muhammad bin Abdurrahman, Rahmah al-Ummah, hal. 55)
Dengan demikian, melaksanakan tahajud saat Ramadhan dianjurkan belum melaksanakan witir, sesudah bangun tidur, dan menjadikan witir sebagai
penutup sholat malam. Tahajud usai witir adalah hal yang tidak perlu dipermasalahkan, sehingga tidak perlu mengulang witir. ***
