SEMARANG, AYOSEMARANG.COM – Lebaran sebentar lagi. Dan salah satu hal yang dinanti oleh masyarakat, terutama yang berstatus pegawai adalah pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR).
Momen ini sangat dinanti-nanti karena THR kerap kali digunakan untuk berbagi Bersama keluarga. Sayangnya THR kerap kali menjadi pendapatan yang hanya numpang lewat dan berlalu begitu saja.
Biasanya, THR ini dibayarkan sepekan menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 2022. Momen ini sangat dinanti karena seperti gaji “ketiga belas”.
Bagi umat Muslim, Sebagian THR biasanya dimanfaatkan untuk menyiapkan berbagai kebutuhan lebaran.
Meski begitu, bukan berarti THR harus dihabiskan hanya dalam satu momen hari raya saja. Jika tidak cermat, THR bisa habis begitu saja tanpa perencanaan yang jelas.
Padahal uang THR bisa saja diperuntukkan untuk membantu memperbaiki kondisi keuangan, termasuk yang berkaitan dengan hutang.
Maka tidak ada salahnya untuk mengelola Sebagian uang THR untuk tabungan masa depan. Nah, berikut ini lima tips memanfaatkan uang THR dengan bijak di kutip dari Suara.com.
1. Niatkan Tekat untuk Menabung
Penting dapat menyisihkan uang THR untuk ditabung. Selain sangat berguna untuk masa depan, menabung juga dapat mencegah perilaku konsumtif dengan membeli barang-barang yang tidak diperlukan. Mulai menabung dari nominal berapa pun, tetap sangat berarti untuk membentuk kebiasaan baik di masa depan.
Baca Juga: Triwulan I 2022, bank bjb Catatkan Pertumbuhan Laba 28,6% Year on Year
2. Alokasi Sebagian untuk Dana Darurat
Dana darurat berfungsi sebagai sumber dana yang dapat digunakan untuk hal-hal tidak terduga. Seperti saat terkena PHK, orangtua atau diri sendiri sakit, kebutuhan mendadak, dan lain sebagainya. Dana darurat termasuk bagian dalam perencanaan keuangan yang wajib demikian, kerena dapat mencergah diri dari utang, menutupi biaya mendesak, bahkan dapat menjadi dana untuk masa depan.
3. Sisihkan untuk Memenuhi Kebutuhan Asuransi
Asuransi sangat penting untuk dimiliki saat ini. Memiliki asuransi dapat dikategorikan sebagai menabung, karena dapat berguna untuk keadaan-keadaan mendesak di luar ekspektasi dan tidak diinginkan seperti kecelakaan, kematian, dan lainnya. Kerugian-kerugian atas kejadian tersebut dapat diminimalisasi dengan asuransi yang sudah dimiliki.