AYOSEMARANG.COM -- Selain kalender Masehi, umat Islam juga punya kalender yang dijuluki kalender Hijriyah.
Perhitungan kalender ini didasarkan pada perhitungan rotasi bulan mengelilingi bumi.
Mirip dengan kalender Masehi, kalender hijriyah juga mempunyai 12 bulan dan bulan Muharram adalah bulan pertama.
Muharram hampir mirip dengan Januari yang menjadi awal tahun, dalam Islam awal tahun disunnahkan melakukan beberapa amalan
Baca Juga: Harga Tiket Masuk Taman Wisata Candi Borobudur Terbaru
Sayid Utsman bin Yahya dalam Maslakul Akhyar menjelaskan bahwa berikut ini adalah doa Rasulullah SAW di awal tahun:
اَللَّهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ، وَهَذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِه، وَالعَوْنَ عَلَى هَذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ
Allâhuma antal abadiyyul qadîmul awal. Wa ‘alâ fadhlikal ‘azhîmi wa karîmi jûdikal mu‘awwal. Hâdzâ ‘âmun jadîdun kad aqbal. As’alukal ‘ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ’ih, wal ‘auna ‘alâ hâdzihin nafsil amârati bis sû’I, wal isytighâla bimâ yuqaribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.
Artinya, “Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang amat besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pembuka pintu harapan. Tahun baru sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para wali di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorong ku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku ke pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.”
Baca Juga: Amalan Malam 1 Suro Lengkap dengan Doa Akhir dan Awal Tahun Hijriah 1 Muharram 1444 H
Doa awal tahun ini dibaca Nabi Muhammad SAW sebanyak tiga kali. Sebaiknya doa ini dibaca di malam satu Muharram.
Selain membaca doa tersebut disunnahkan juga untuk berpuasa, khataman, sedekah dan hal-hal positif lainnya. (Muhammad Nurul Huda / Magang Ayo Semarang).