Lukas Enembe Jadi Tersangka Korupsi Papua Bergejolak, Mahfud MD Sebut Ada Demo Besar-besaran

photo author
- Selasa, 20 September 2022 | 12:00 WIB
Lukas Enembe Jadi Tersangka Korupsi Papua Bergejolak. (Humas Pemprov Papua)
Lukas Enembe Jadi Tersangka Korupsi Papua Bergejolak. (Humas Pemprov Papua)

SEMARANG SELATAN, AYOSEMARANG.COM – Mahfud MD sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) mengatakan terkait kondisi di Papua saat ini yang sedang memanas.

Hal itu lantaran buntut dari ditetapkannya Gubernur Papua, yakni Lukas Enembe menjadi tersangka korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Selain itu,Mahfud MD pun mengatakan bahwa masyarakat Papua pendukung Lukas Enembe akan menggelar aksi.

Baca Juga: Heboh! Gubernur Papua Lukas Enembe Diduga NEKAD Korupsi Hingga Mencapai Ratusan Miliar,Ternyata Untuk Hal InI

Diketahui sebelumnya, Lukas Enembe menjadi tersangka atas dugaan suap dan penerimaan gratifikasi proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua oleh KPK pada Rabu 14 September 2022 sore hari.

Berdasarkan penuturan Mahfud, di mana ada dugaan terkait gratifikasi senilai Rp1 miliar.

"Di Papua sekarang situasi agak memanas, diberitakan akan ada demo besar-besaran besok tanggal 20 September 2022," ujar Mahfud, yang dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV, Senin 19 September 2022.

Baca Juga: Lukas Enembe Tersangka Korupsi, Diduga Sertoran Kasino Ratusan Miliar

Mahfud MD mengatakan bahwa aksi demo tersebut akan dilakukan dengan tema 'Save Lukas Enembe'.

Menkopolhukam pun, menyampaikan setelah Lukas Enembe ditetapkan sebagai tersangka korupsi oleh KPK, Gubernur Papua itu merasa terkurung di rumahnya.

Tetapi kasus penetapan Lukas Enembe sebagai tersangka ini, Mahfud MD sampaikan bukan suatu rekayasa politik.

"Maka, ingin saya sampaikan hal-hal sebagai berikut, kasus Lukas Enembe bukan rekayasa politik, tidak ada kaitannya dengan parpol atau pejabat tertentu. Melainkan merupakan temuan dan fakta hukum," tutup Mahfud.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X