AYOSEMARANG.COM -- Sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J masih terus berlanjut.
Terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E membeberkan fakta terbaru dalam sidang pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Bharada E bahkan turut mengungkapkan ada seorang wanita menangis keluar dari rumah Ferdy Sambo di Jalan Bangka, Kemang, Jakarta Selatan.
Bharada E bersaksi, sebelumnya Putri Candrawathi terlihat marah dan masuk ke dalam rumah tersebut.
Bharada E turut mengungkap bahwa Putri datang didampingi Brigadir J dan Mathius. Sedangkan Ferdy Sambo tidak berada di dalam rumah saat itu.
Sebelum Bharada E mengungkapkan hal itu di persidangan, kuasa hukum keluarga Brigadir J Kamaruddin Simanjuntak menduga pembunuhan Brigadir J karena adanya perempuan lain dalam keluarga Ferdy Sambo.
Dimana Kamaruddin Simanjuntak juga turut mengungkap hal yang sama dengan kesaksian Bharada E di persidangan.
Hal tersebut turut diungkap dalam acara kontroversial di YouTube Channel Metro TV pada Jumat, 2 Desember 2022, yang dikutip ayosemarang.com
Kamaruddin menyebut yang menangis dan meninggalkan rumah itu adalah salah satu dari sekian banyak wanita Ferdy Sambo yang membuat Putri Candrawathi marah.
Kamaruddin menjelaskan mengapa Ferdy Sambo sangat membenci Brigadir J karena dia menduga memberi tahu Putri Candrawathi tentang wanita lain itu.
Baca Juga: HEBOH! Video VIRAL Sebut Ferdy Sambo Beristri Dua, Warganet: Kebayang Sih Gimana Sakit Hatinya Bu PC