Padahal Putri Candrawathi dikenal sebagai dokter yang sangat peduli dengan kesehatan dan kebersihan.
Hal selanjutnya yang disampaikan JPU adalah permintaan saksi untuk menemui korban Yosua dan berbicara dengannya di kamar selama 10-15 menit.
Padahal saat itu menurut Putri, Yosua melakukan kekerasan seksual terhadap Putri Candrawathi.
Kemudian satu hal lagi, tidak ada permintaan visum kepada suaminya Ferdy Sambo. Padahal Ferdy Sambo memiliki pengalaman puluhan tahun sebagai penyidik.
Baca Juga: Kamu Wajib Pelihara! Ini 5 Jenis Ikan Channa Paling Unik di Dunia, No 3 Ukurannya 75cm?
Aksi Ferdy Sambo yang membiarkan istrinya, Putri Candrawathi dan korban berada dalam rombongan dan mobil yang sama untuk isoman di Duren Tiga itu juga menjadi catatan jaksa.
Begitu juga dengan keterangan terdakwa Kuat Maruf terkait duri yang ada dalam rumah tangga yang semakin menguatkan.
"Dengan demikian dapat disimpulkan tidak ada pelecehan pada tanggal 7 Juli 2022, perselingkuhan antara Putri Candrawathi dengan korban Yosua pada tanggal 7 Juli 2022 di Magelang," tegas jaksa. ***
