AYOSEMARANG.COM--Pantai-pantai di kawasan Selatan Jawa memang punya daya tarik eksotis.
Namun, kecantikan pantai-pantai tersebut kini terusik dengan adanya kabar banyak wisatawan yang tersengat hewan laut.
Kabar yang beredar banyak wisatwan tersengat ubur-ubur di Pantai Selatan Jawa, seperti Gunung Kidul dan Parangtritis Yogyakarta.
Hal tersebut menjadi momok bagi para wisatawan yang datang ingin berenang dan menyelam di Pantai Selatan Jawa.
Info yang dilansir dari Suara.com--Jaringan AyoSemarang.com, banyak wisatawan tersengat ubur-ubur di Pantai Selatan Jawa.
Baca Juga: Waspada! Hindari Berenang di Pantai Selatan Jawa, Banyak Wisatawan Tersengat Ubur-ubur
Diketahui bahwa ubur-ubur tersebut memang muncul setiap tahun, rutin sekitar bulan Juli hingga September.
Dilansir Mayo Clinic, sengatan ubur-ubur sangat bervariasi dalam tingkat keparahannya.
Paling sering mereka yang tersengat merasakan sakit seperti terbakar, tertusuk, menyengat, merah, tanda iritasi pada kulit.
Baca Juga: Traveling ke Jogja? Wajib Banget Coba Petualangan Antimainstream BikeXperience Tegsa Adventure
Kontak tentakel dengan kulit juga bisa menyebankan gatal, pembengkakan, nyeri berdenyut yang menjalar ke kaki atau lengan.
Reaksi ini dapat muncul dengan cepat atau beberapa jam setelah sengatan.
Selain itu, mereka yang tersengat juga bisa merasakan aakit perut, mual dan muntah, sakit kepala atau kejang otot, lemah, kantuk, pingsan dan kebingungan.