AYOSEMARANG.COM -- Dalam dunia otomotif, menjaga performa kendaraan agar tetap optimal adalah hal yang wajib dilakukan oleh setiap pemilik kendaraan. Salah satu aspek penting yang sering kali luput dari perhatian adalah sistem pendingin mesin, khususnya radiator.
Radiator memiliki peran vital dalam menjaga suhu mesin agar tetap stabil selama kendaraan digunakan. Tanpa sistem pendingin yang bekerja dengan baik, risiko kerusakan mesin akibat overheat akan meningkat secara signifikan.
Banyak orang masih menganggap air biasa sudah cukup untuk mengisi radiator, padahal hal ini merupakan kesalahan yang bisa berakibat fatal. Penggunaan air biasa dapat menyebabkan masalah serius pada radiator, seperti karat, endapan mineral, hingga penyumbatan saluran.
Untuk menghindari masalah tersebut, para ahli otomotif merekomendasikan penggunaan cairan khusus bernama coolant. Coolant bukan hanya sekadar cairan, melainkan formula khusus yang dirancang untuk melindungi radiator sekaligus menjaga performa mesin tetap prima.
Baca Juga: 7 Prospek Kerja Lulusan Ilmu Biomedik, Jurusan yang Semakin Meningkat Kebutuhannya
Namun, mengapa coolant begitu penting untuk radiator? Apa kelebihan yang ditawarkan coolant dibandingkan air biasa?
Artikel ini akan mengulas secara mendalam alasan mengapa Anda wajib menggunakan coolant sebagai cairan radiator. Dengan memahami manfaatnya, Anda dapat menjaga kendaraan tetap awet dan terhindar dari risiko kerusakan mesin yang mahal.
1. Perlindungan dari Korosi
Coolant dirancang khusus untuk melindungi komponen radiator dari korosi. Berbeda dengan air biasa, coolant mengandung aditif antikorosi yang mencegah terbentuknya karat pada bagian logam di dalam radiator. Jika hanya menggunakan air biasa, karat bisa dengan cepat terbentuk, merusak radiator, dan mengurangi efisiensinya dalam mendinginkan mesin.
2. Kemampuan Mengatur Suhu Lebih Baik
Coolant memiliki titik didih yang lebih tinggi dibandingkan air biasa, sehingga lebih efektif dalam mencegah mesin overheat saat suhu mesin naik drastis. Selain itu, coolant juga memiliki titik beku yang lebih rendah, sehingga tidak mudah membeku di suhu dingin. Hal ini membuatnya ideal digunakan dalam berbagai kondisi cuaca.
Baca Juga: Perbedaan Water Coolant Radiator Warna Hijau dan Merah, Pilih yang Tepat untuk Kendaraan Anda
3. Mencegah Endapan dan Penyumbatan
Air biasa mengandung mineral yang dapat menyebabkan endapan atau kerak di dalam sistem radiator. Endapan ini lama-kelamaan bisa menyumbat saluran radiator dan mengurangi aliran cairan pendingin. Coolant, di sisi lain, dirancang bebas mineral sehingga dapat mencegah terjadinya endapan dan memastikan aliran cairan tetap lancar.
