AYOSEMARANG.COM -- Program Bantuan Subsidi Upah (BSU) kembali diluncurkan oleh pemerintah pada tahun 2025 sebagai bagian dari upaya memperkuat daya beli para pekerja di tengah dinamika ekonomi yang belum sepenuhnya stabil. BSU menjadi bentuk bantuan langsung tunai yang sangat ditunggu-tunggu oleh jutaan karyawan formal, terutama mereka yang berpenghasilan rendah.
Namun, di tengah antusiasme ini, banyak calon penerima BSU menghadapi kendala teknis. Salah satu keluhan paling umum datang dari mereka yang sudah dinyatakan lolos verifikasi awal melalui situs BPJS Ketenagakerjaan, tetapi tidak bisa mengakses situs resmi Kemnaker di alamat bsu.kemnaker.go.id. Padahal, situs tersebut menjadi saluran utama untuk pengecekan status pencairan serta pembaruan data penerima.
Kondisi ini menimbulkan kebingungan di kalangan pekerja. Tidak sedikit yang bertanya-tanya, apakah harus menunggu situs normal kembali atau ada langkah lain yang bisa segera dilakukan agar bantuan tetap bisa diterima sesuai jadwal? Jika kamu mengalami hal serupa, tenang saja. Berikut ini empat solusi yang bisa kamu lakukan agar tetap bisa memantau perkembangan pencairan BSU 2025 meskipun situs Kemnaker sedang tidak dapat diakses.
Baca Juga: Cek Status BSU 2025 Sekarang! Begini Cara Lengkapi Data agar Terdaftar sebagai Penerima
1. Pastikan Rekening Bank Masih Aktif dan Terdaftar di Bank Penyalur
Langkah pertama yang harus dipastikan adalah status rekening bank yang kamu gunakan. Pastikan bahwa rekening yang kamu daftarkan masih aktif dan terdaftar di bank penyalur resmi seperti BRI, BNI, BTN, Mandiri, BSI, atau melalui PT POS Indonesia.
Jika rekening dalam kondisi tidak aktif, proses pencairan tidak bisa dilakukan. Karena itu, segera cek ulang nama bank, nomor rekening, dan keaktifannya agar tidak ada kendala saat dana mulai ditransfer.
2. Periksa dan Siapkan Data Pribadi dengan Benar
Untuk memastikan proses validasi berjalan mulus, siapkan data pribadi kamu secara lengkap dan benar. Data yang perlu disiapkan antara lain:
Nomor Induk Kependudukan (NIK)
Nama lengkap dan tanggal lahir
Nama ibu kandung
Nomor telepon aktif dan alamat email
Informasi rekening bank yang valid
Kesalahan dalam pengisian data bisa menyebabkan kegagalan dalam validasi akhir. Karena itu, pastikan semuanya sudah sesuai dengan data kependudukan dan data yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.
Baca Juga: Martono Sebut Sempat Dimintai Uang oleh Alwin untuk Pelantikan Walikota, Mbak Ita Ngaku Tidak Tahu
3. Pantau Situs bsu.kemnaker.go.id Secara Rutin
Meski situs bsu.kemnaker.go.id belum sepenuhnya aktif, kamu tetap disarankan untuk rutin memantaunya. Situs ini merupakan kanal resmi yang akan menampilkan status terbaru pencairan bantuan, petunjuk pembaruan data, hingga jadwal penyaluran.
