AYOSEMARANG.COM -- Di tengah tingginya permintaan akan oli kendaraan bermutu, produk-produk tiruan pun bermunculan, salah satunya oli bermerek Shell.
Sebagai merek ternama yang banyak digunakan oleh pengguna kendaraan di Indonesia, oli Shell menjadi sasaran empuk bagi oknum pemalsu yang ingin meraup keuntungan cepat
Sayangnya, tak sedikit pengguna yang tertipu membeli produk palsu karena ketidaktahuan cara mengeceknya.
Jika kamu sedang mempertimbangkan untuk membeli oli Shell, penting untuk mengetahui bagaimana cara membedakan antara oli Shell yang asli dan yang palsu.
Baca Juga: Rekomendasi Oli Samping Low Smoke Terbaik untuk Motor 2-Tak 2025, Mesin Irit Awet dan Bersih
Kesalahan dalam memilih bisa berdampak fatal pada performa dan keawetan mesin kendaraanmu.
Berikut ini beberapa tips mudah dan efektif yang bisa kamu terapkan sebelum membeli oli Shell.
1. Cek Segel Botol Oli Shell dengan Air
Cara pertama yang cukup unik untuk mengetahui keaslian oli Shell adalah dengan memeriksa segel pada tutup botol. Basahi bagian segel dengan air dan perhatikan angka yang muncul. Pada produk asli, angka berwarna putih akan berubah menjadi merah saat terkena air. Jika dipanaskan, warnanya kembali putih.
Namun, pada oli Shell palsu, angka tersebut biasanya langsung tampak berwarna merah dari awal dan tidak berubah meski terkena air maupun panas.
Baca Juga: 41 Ide Tema 17 Agustus 2025: Cocok untuk Perlombaan Kampung dan Perayaan Kantor
2. Lihat Stiker Label Kemasan
Kemasan bisa menjadi indikator kuat keaslian suatu produk. Oli Shell asli menggunakan label dengan kualitas cetak tinggi dan rapi. Bandingkan dengan oli palsu yang sering kali menggunakan stiker murahan dan mudah mengelupas. Perhatikan detail cetakan, warna, dan kerataan tempelan label.
3. Scan Kode QR di Segel Hologram
